PDI Perjuangan Jatim Siapkan 5.000 Tumpeng untuk Masyarakat Blitar di Haul Bung Karno

DPD PDI Perjuangan Jawa Timur bakal menyiapkan 5.000 tumpeng bagi masyarakat di Kota Blitar untuk memperingati Haul ke-55 Bung Karno Presiden RI Pertama pada, Jumat (20/6/2025) malam besok.

Said Abdullah Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim mengatakan Haul ke-55 Bung Karno menjadi momen reflektif mengenang perjuangan Proklamator kemerdekaan tersebut. Selain itu, kata Said, momen ini menjadi wujud nyata gotong royong dengan menyiapkan 5.000 tumpeng untuk masyarakat Blitar.

Ribuan tumpeng tersebut bakal dibagikan kepada masyarakat sebagai simbol syukur, sedekah budaya, dan bentuk penghormatan kepada Bung Karno.

“DPD PDI Perjuangan Jawa timur berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Blitar, besok malam akan menggelar haul akbar dan doa bersama untuk Bung Karno. 5.000 tumpeng telah disiapkan untuk masyarakat. Ini bukan hanya makanan, tapi simbol gotong royong dan cinta rakyat kepada Bung Karno,” ujar Said, Kamis (19/6/2025).

Acara Haul ke 55 itu akan digelar mulai pukul 19.00 WIB di area Makam Bung Karno, dan akan diisi dengan ceramah keagamaan oleh KH. Ahmad Muwafiq atau Gus Muwafiq.

“Gus Muwafiq akan memberikan ceramah kebangsaan dan keagamaan. Kita ingin momen haul ini benar-benar menyentuh hati. Bung Karno adalah milik semua golongan, dan kita berdoa agar perjuangan beliau menjadi cahaya bagi bangsa ini,” terangnya.

Menurut Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim itu, memperingati semangat perjuangan Bung Karno tak cukup dengan mengenang saja.

“Kita ingin membumikan nilai-nilai Bung Karno, salah satunya adalah semangat berbagi dan gotong royong. Tumpeng ini adalah lambang kebersamaan, bahwa memperingati Bung Karno bukan hanya mengenang, tapi juga memberi,” tuturnya.

Sementara itu Sri Untari Bisowarno Sekretaris DPD PDIP Jatim menambahkan, acara Haul Bung Karno ke-55 ini juga akan dilanjutkan keesokan harinya, pada Sabtu (21/6/2025), yang merupakan tanggal wafat Bung Karno.

Pada hari itu, DPD PDI Perjuangan Jatim akan kembali menggelar doa bersama yang dipimpin langsung oleh Prof. Dr. KH. Nazaruddin Umar Menteri Agama (Menag) RI.

Menteri Agama bakal menyampaikan pesan-pesan spiritual mengenai Bung Karno, serta pentingnya menjaga harmoni antara agama dan kebangsaan di tengah dinamika kehidupan sosial saat ini.

“Kita ingin haul ini benar-benar menyentuh seluruh sisi: spiritual, ideologis, dan sosial. Kita berdoa agar bangsa ini tetap kuat, rukun, dan setia pada cita-cita para pendirinya,” ujar Untari.

Politisi yang juga Ketua Komisi E DPRD Jatim itu mengatakan, haul ini merupakan panggilan untuk meneguhkan kembali komitmen terhadap ajaran dan cita-cita besar Bung Karno.

Untari menegaskan pentingnya menjadikan proklamasi, Pancasila, dan Trisakti sebagai dasar perjuangan masa kini dan masa depan. “Ini adalah warisan Bung Karno yang tak ternilai, dan menjadi kewajiban kita untuk menjaganya,” ungkapnya.(wld/bil/ham)