Kamis, 4 September 2025

Pemerintah Umumkan Lima Paket Insentif untuk Masyarakat, Tidak Ada Diskon Tarif Listrik

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Sri Mulyani Indrawati Menkeu (kedua dari kanan) mengumumkan rencana pemberlakuan lima paket stimulus pemerintah untuk masyarakat, Senin (2/6/2025), di Kantor Presiden, Jakarta. Foto: Biro Pers Setpres

Pemerintah siap menggulirkan insentif stimulus yang berisi lima paket bantuan buat masyarakat, mulai tanggal 5 Juni 2025, dengan total anggaran Rp24,44 triliun.

Dari total jumlah anggaran tersebut, Rp23,59 triliun bersumber dari APBN. Sedangkan sisanya Rp850 miliar dari luar APBN.

Pengumuman itu disampaikan Sri Mulyani Indrawati Menteri Keuangan bersama sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih, siang hari ini, Senin (2/6/2025), di Kantor Presiden, Jakarta.

Menteri Keuangan mengatakan, lima paket insentif itu berbentuk Bantuan Subsidi Upah, Diskon Harga Tiket Angkutan Transportasi, Diskon Tarif Jalan Tol, Penambahan Bantuan Sosial, dan Diskon Iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).

Menurut Sri Mulyani, Prabowo Subianto Presiden memutuskan untuk memberikan paket stimulus buat masyarakat demi menjaga stabilitas ekonomi.

“Hari ini Bapak Presiden memutuskan untuk memberikan sebuah paket stimulus agar ekonomi dapat dijaga momentumnya,” ujarnya.

Rinciannya, Rp10,72 triliun disiapkan untuk Bantuan Subsidi Upah (BSU). Nantinya, 17,3 juta pekerja dengan gaji per bulan Rp3,5 juta ke bawah bisa mendapat Rp300 ribu selama dua bulan (Juni-Juli).

Subsidi Rp300 ribu juga disiapkan untuk 565 ribu guru honorer, terdiri dari 288 ribu guru di lingkungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, dan 277 ribu guru di bawah Kementerian Agama.

Berikutnya, Pemerintah memberikan insentif berupa diskon harga tiket untuk berbagai moda transportasi seperti kereta api, pesawat, dan kapal laut, dengan anggaran Rp945 miliar.

Diskon harga tiket kereta api sebanyak 30 persen, diskon tiket pesawat berupa Pajak Pertambahan Nilai (PPN) ditanggung pemerintah 6 persen, dan diskon tiket angkutan laut 50 persen.

Diskon tiket transportasi umum berlaku selama libur sekolah bulan Juni-Juli 2025.

Untuk dikson tarif jalan tol sebanyak 20 persen dengan target sekitar 110 juta pengguna jalan pada Juni-Juli 2025, Pemerintah menyiapkan anggaran Rp650 miliar.

Kemudian, Pemerintah menambah alokasi bantuan sosial dengan anggaran Rp11,93 triliun berupa kartu sembako dan bantuan pangan buat 18,3 juta Kelompok Penerima Manfaat periode bulan Juni-Juli yang disalurkan satu kali pada Juni 2025.

Bansos yang diberikan berupa tambahan kartu sembako Rp200 ribu per bulan, dan bantuan pangan 10 kilogram beras per bulan.

Sedangkan untuk perpanjangan diskon Iuran JKK, Pemerintah melalui BPJS Ketenagakerjaan akan meringankan iuran pekerja tanpa mengurangi nilai perlindungannya.

Diskon iuran diberikan khusus buat buruh di sektor padat karya sebanyak 50 persen selama 6 bulan mulai Agustus 2025 sampai Januari 2026 untuk pekerja sektor padat karya, dengan alokasi anggaran Rp200 miliar.

Sebelumnya, Airlangga Hartarto Menteri Koordinator bidang Perekonomian menyebut rencana Pemerintah memberikan diskon tarif listrik 50 persen untuk 79,3 juta pelanggan rumah tangga pengguna daya listrik maksimal 1.300 Volt Ampere.

Tapi, dalam pengumuman resmi yang disampaikan Sri Mulyani Menteri Keuangan hari ini tidak ada paket diskon tarif listrik. (rid/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Kamis, 4 September 2025
27o
Kurs