
Peraturan Daerah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Surabaya 2025-2029 ditarget tuntas Agustus tahun ini.
Adi Sutarwijono Ketua DPRD Kota Surabaya menyebut, Perda RPJMD itu akan jadi acuan pembangunan kota selama 5 tahun ke depan.
“Kami akan bentuk panitia khusus (pansus) pembahasan Raperda RPJMD Surabaya,” katanya usai rapat paripurna penandatanganan nota kesepakatan RPJMD, di Gedung DPRD Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu (8/4/2025).
Prioritas pembangunan lima tahun ke depan, kata Adi, masih sama, mulai penuntasan banjir, pembangunan transportasi, juga infrastruktur atau gedung-gedung. Nantinya, secara rinci akan dituangkan dokumen RPJMD.
“Karena substansi materi dituangkan dalam dokumen RPJMD, kita tunggu aja,” tegasnya.
Sementara itu, Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menyatakan komitmen pembangunan dalam RPJMD akan menguatkan visi transformasi menuju kota dunia yang maju, humanis, dan berkelanjutan.
“Ada misi yang dibagi dalam 5 tahun ke depan. Terkait ekonomi akan mencapai angka berapa, kemiskinan sampai angka berapa. Akan kita bahas nanti,” bebernya.
Mulai dari pendidikan, transportasi massal, hingga infrastruktur fisik seperti pembangunan rumah sakit.
“Diversi Gunungsari-Gresik, Wiyung-Gresik, rumah sakit untuk orang miskin, BPJS, infrastruktur, banyak lagi,” pungkasnya. (adv/lta/rid)