Perlintasan Kereta Tambak Mayor Ditutup Sementara, Simak Rincian Waktunya

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 menutup sementara jalan raya di perlintasan sebidang di kawasan Tambak Mayor, Surabaya.

Penutupan ini dilakukan sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan perbaikan Geometri Perlintasan Sebidang Nomor 405A Jalan Tambak Mayor Surabaya, KM 227+000/100 Jalur Hulu antara Stasiun Tandes-Stasiun Surabaya Pasarturi.

Dalam keterangan resmi yang diterima suarasurabaya.net pada Rabu (23/7/2025), pekerjaan tersebut sebagai langkah preventif untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api.

Adapun tahapan pekerjaan akan berlangsung dengan jadwal sebagai berikut:

– 23 Juli 2025 pukul 21.00 – 04.00 WIB: Penutupan total jalan raya untuk pekerjaan awal.
– 24 Juli 2025 pukul 04.00 WIB: Jalan raya dibuka kembali.
– 26 Juli 2025 pukul 21.00 – 01.00 WIB: Penutupan sebagian jalan untuk pemasangan blok rel baru.
– 27 Juli 2025 pukul 21.00 – 01.00 WIB: Penutupan sebagian jalan untuk pengaspalan ulang.

“Pekerjaan yang dilakukan meliputi pembongkaran aspal, penggantian rel dan bantalan, perbaikan geometri jalan rel, serta pengaspalan ulang,” kata Luqman Arif Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya.

“Seluruh rangkaian pekerjaan ini bertujuan untuk memastikan jalur kereta api tetap andal dan aman, serta menjaga kenyamanan pengguna jalan di lokasi tersebut,” imbuh Luqman.

Luqman menjelaskan, sebelum proses pekerjaan berlangsung, KAI Daop 8 Surabaya telah berkoordinasi dengan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Polsek Asemrowo, dan Polsek Sukomanunggal terkait pengaturan lalu lintas. Hal tersebut dilakukan agar dampak terhadap pengguna jalan dapat diminimalkan.

Masyarakat diimbau untuk menggunakan jalur alternatif sesuai arahan Kepolisian selama masa penutupan berlangsung. Luqman menambahkan, pihaknya telah memasang banner pemberitahuan kepada pengguna jalan di delapan titik sesuai hasil rapat koordinasi dengan Kepolisian.

Luqman Arif menambahkan, penutupan jalan dilakukan ini pada malam hingga dini hari untuk mengurangi gangguan terhadap aktivitas masyarakat dan arus lalu lintas.

Selama pekerjaan berlangsung, akses kendaraan di sekitar lokasi akan terganggu, oleh karena itu masyarakat diharapkan dapat merencanakan perjalanan lebih awal dan memilih rute lain demi kelancaran aktivitas.

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan selama proses perbaikan ini. Perbaikan ini merupakan bagian dari komitmen KAI untuk menjaga keselamatan operasional perjalanan kereta api sekaligus memperhatikan kenyamanan masyarakat pengguna jalan,” sebut Luqman Arif. (saf/ipg)