
Sebuah pesawat latih milik Angkatan Udara Bangladesh jatuh dan menabrak sebuah sekolah di Dhaka pada Senin (21/7/2025), tak lama setelah lepas landas.
Sedikitnya 19 orang, termasuk pilot dan sejumlah pelajar, dilaporkan meninggal dunia. Sementara lebih dari 100 orang lainnya mengalami luka-luka.
Menurut pejabat militer dan pemadam kebakaran, pesawat jenis F-7 BGI buatan China itu jatuh di lingkungan Milestone School and College, kawasan Uttara, saat kegiatan belajar-mengajar masih berlangsung.
Dilansir dari AP, kecelakaan yang terjadi pada Senin sore itu mengakibatkan kebakaran hebat dan kepanikan di lokasi.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Pertahanan Sipil Bangladesh menyatakan, dari 19 korban jiwa, sebagian besar adalah pelajar. Sementara itu, sebanyak 116 orang berhasil diselamatkan dalam kondisi luka-luka, banyak di antaranya mengalami luka bakar serius.
Jet tempur tersebut dilaporkan lepas landas dari Pangkalan Angkatan Udara AK Khandaker di Kurmitola, Dhaka, pada Senin pukul 13.06 waktu setempat.
Beberapa menit kemudian, pesawat mengalami gangguan teknis dan jatuh ke kawasan sekolah, menabrak sebuah gedung dua lantai dan langsung terbakar.
Militer menyebutkan bahwa Letnan Penerbang Md. Toukir Islam sebagai pilot, sempat berusaha keras mengarahkan pesawat menjauh dari kawasan padat penduduk. Namun upaya tersebut gagal, dan pesawat menghantam bangunan sekolah yang tengah dipadati siswa.
Hingga Senin malam, tim penyelamat dari militer dan dinas kebakaran terus menyisir puing-puing bangunan untuk mencari korban tambahan. Kepadatan wilayah, keberadaan stasiun metro, serta banyaknya toko dan rumah di sekitar lokasi menyulitkan proses evakuasi. (saf/ipg)