Senin, 16 Juni 2025

Pilu Mendalam Kekasih Korban Kecelakaan Maut di Gresik yang akan Berangkat Umroh

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Tasya kekasih Aqib salah satu korban kecelakaan maut di Duduksampeyan, Gresik nampak berusaha tegar saat menunggu di kamar jenazah, Kamis (10/4/2025). Foto: Istimewa.

Kecelakaan maut yang menewaskan satu rombongan mobil Isuzu Panther asal Tuban menyisakan pilu mendalam bagi Tasya.

Ia adalah kekasih Muhammad Aqib (27 tahun) salah satu korban kecelakaan maut di Jalan Raya Duduksampeyan Gresik, Kamis (10/4/2025) pagi.

Muhammad Aqib merupakan jemaah umroh yang diantar keluarganya menuju Bandara Juanda, untuk terbang ke tanah suci pada pukul 12.00 WIB.

Dari pengakuan Tasya, Aqib sempat menghubunginya saat berangkat dari Tuban menuju ke Surabaya. Namun kabar itu menjadi komunikasi terakhirnya dengan korban.

Hubungan yang sudah terjalin selama satu tahun lamanya, dipisahkan oleh maut. Padahal tahun depan mereka berdua berencana akan menikah.

“Pertemuan terakhir pada, Sabtu (5/4/3035) kemarin, rencana menikah tahun depan dengan mas Aqib,” tutupnya.

Tasya kemudian mencoba menghubungi handphone Aqib pada pukul 06.00 WIB. Namun tak ada respon, Hingga akhirnya ia telpon Tasya diangkat, namun ia mendapat kabar kalau kekasihnya terlibat kecelakaan di Duduksampeyan.

“Saya sudah feeling, saya telepon terus tidak diangkat, akhirnya ada yang mengangkat dan baru tahu kecelakaan,” tuturnya.

Mendapat kabar kecelakaan itu, Tasya bergegas menuju ke lokasi kejelakaan. Setibanya di TKP ia hanya melihat serpihan kaca berserakan di pinggir jalan bekas kecelakaan maut mobil Panther dan bus Rajawali Indah.

Tasya mengutarakan, almarhum Aqib sempat menitip pesan sebelum ia terbang ke tanah suci. “Terasa jauh tapi dekat sama semoga hidup yang lama,” ucap Tasya menirukan pesan Aqib.

Diberitakan sebelumnya, tujuh korban meninggal dunia dalam rombongan mobil Isuzu Panther DK 1157 FCL yang terlibat kecelakaan maut di Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik terdiri dari 6 orang dewasa dan 1 anak-anak.

Seluruh korban meninggal dan luka-luka telah dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik. Kecelakaan maut antara mobil Panther dan bus plat nomor S 7707 UA tersebut terjadi pukul 05.45 WIB, Kamis (10/4/2025). Sopir dan kenek bus juga mengalami luka-luka.

Kombes Komarudin Dirlantas Polda Jawa Timur menjelaskan seluruh korban meninggal dunia merupakan rombongan dari Kabupaten Tuban. Mereka akan mengantar salah satu keluarga menuju ke Bandara Internasional Juanda untuk berangkat umroh.

“Korban meninggal dunia masih di rumah sakit sambil menunggu korban karena korban ini satu keluarga berangkat dari Tuban informasi berangkat dari Tuban yang akan mengantar salah satu anggota keluarganya berangkat Umroh yang direncanakan terbang pada pukul 12 siang hari ini jadi mereka dari Tuban mau ke bandara,” kata Komarudin.

Berikut identitas tujuh korban meninggal dan du luka dalam kecelakaan maut di Duduksampeyan, Gresik:

Identitas korban meninggal dunia

  1. Akhmad Basuki, laki-laki (49 tahun), Swasta, Islam, Alamat Dsn. Kedungsari Rt. 001 Rw. 004 Ds. Tuwiri Wetan Kec. Merakurak Kab. Tuban.
  2. Besar Laki-laki, (66 tahun), Petani, Islam, Alamat Dsn. Kedungsari Rt. 001 Rw. 004 Ds. Tuwiri Wetan Kec. Merakurak Kab. Tuban.
  3. Muhammad Al Fatih, Laki-laki, (3 tahun) Balita, Islam, Alamat Dsn. Kedungsari Rt. 001 Rw. 004 Ds. Tuwuri Wetan Kec. Merakurak Kab. Tuban.
  4. Hafiz Gandawiharja, Laki-laki, (17 tahun), Pelajar, Islam, Alamat Dsn. Kedungsari Rt. 001 Rw. 004 Ds. Tuwuri Wetan Kec. Merakurak Kab. Tuban.
  5. Muhammad Aqib, laki-laki, (26 tahun) Swasta, Islam, Alamat Dsn. Kedungsari Rt. 001 Rw. 004 Ds. Tuwuri Wetan Kec. Merakurak Kab. Tuban.
  6. Wiwik Sunarti, Perempuan, (43 tahun) Pedagang, Islam, Alamat Dsn. Kedungsari Rt. 001 Rw. 004 Ds. Tuwuri Wetan Kec. Merakurak Kab. Tuban.
  7. Lilislikah (53 tahun), Islam, Alamat Dsn. Kedungsari Rt. 001 Rw. 004 Ds. Tuwuri Wetan Kec. Merakurak Kab. Tuban.

Korban luka dari sopir dan kenek bus

  1. Suwarno, Laki-laki, (46 tahun), Swasta, Islam, Alamat Ds. Mentoro Rt. 008 Rw. 001 Kec. Soko Kab. Tuban.
  2. Khoirul Anam, Laki – laki, (23 tahun), swasta, Islam alamat Ds. Karangdongo Kec. Sumberjo Kab. Bojonegoro. (wld/bil/ham)
Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Senin, 16 Juni 2025
27o
Kurs