
Atap plafon bagian tengah Grand City Mall Surabaya, ambrol pada Jumat (2/5/2025) siang.
Iwan Wijaya Marketing Communications Manajer Grand City mengatakan, ambrolnya atap tersebut disebabkan karena rembesan air akibat hujan, yang terjadi tadi malam.
“Investigasi awal dari kami, itu terjadi rembesan air karena hujan semalem yang cukup deras,” katanya.
Kondisi tersebut, kata dia, membuat atap plafon menjadi lembab dan akhirnya jatuh.
Pihaknya memastikan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian plafon ambrol tersebut.
“Korban jiwa tidak ada,” ucapnya.
Selain itu, lanjut dia, tenant di mall juga tidak ada yang terdampak, karena jatuhnya plafon berada di tempat void atau ruang kosong.
“Tidak ada. Itu kan di area void, jadi tidak ada tenannya,” ucapnya.
Setelah plafon ambrol, pihak mall langsung melakukan pembersihan di area yang terdampak serpihan plafon jatuh.
“Pembersihan saja. 2 sampai 3 jam untuk pembersihan. Kita bersihkan yang jatuh-jatuh itu,” ucapnya.
Setelah itu, pihak mall akan langsung melakukan perbaikan atap yang mengalami kerusakan tersebut.
“Pasti perbaikan, secara estetika kan tidak bagus kalau plafonnya rusak gitu,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa masyarakat tetap bisa berkunjung ke Grand City Mall, karena mall tetap beroperasi dengan normal dan serpihan plafon ambrol juga langsung ditangani.
“Tidak ada masalah, cuma plafon yang basah tadi sudah ditangani, semuanya tidak ada masalah, berjalan dengan lancar,” pungkasnya.(ris/kak/faz)