
Prabowo Subianto Presiden, hari ini, Rabu (11/6/2025), secara resmi membuka pameran pertahanan Indo Defence 2025 Expo & Forum, yang digelar di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.
Kehadiran Presiden disambut meriah oleh barisan kehormatan yang terdiri atas 1.500 siswa, drum band, hingga kadet dari Universitas Pertahanan.
Setelah Lagu Kebangsaan Indonesia Raya berkumandang, acara dilanjutkan dengan laporan resmi dari Sjafrie Sjamsoeddin Menteri Pertahanan selaku tuan rumah perhelatan.
Dalam laporannya, Menhan mengatakan Indo Defence 2025 Expo & Forum yang mengusung tema “Defence Partnerships for Global Peace & Stability” akan berlangsung selama empat hari mulai tanggal 11-14 Juni 2025.
“Event ini diikuti 1.180 peserta eksibisi, dengan konfirmasi kehadiran dari 42 negara sahabat melalui 659 perusahaan asing dan 521 produsen di dalam negeri,” ujar Sjafrie.
Pada kesempatan itu, Presiden mengapresiasi penyelenggaraan Indo Defence 2025 Expo & Forum. Menurut Kepala Negara, pameran tersebut digelar untuk memberikan kesempatan yang luas bagi industri pertahanan dalam negeri dan negara-negara sahabat.
“Expo ini dimaksud untuk memberi kesempatan bagi industri pertahanan dalam negeri, industri pertahanan negara-negara sahabat, dunia akademisi di Indonesia, semua unsur-unsur pimpinan politik dan kemasyarakatan, dan tentunya generasi muda Republik Indonesia, untuk mengikuti perkembangan teknologi dan sains khususnya di bidang pertahanan,” kata Prabowo.
Sebagai penanda peresmian pembukaan Indo Defence 2025 Expo & Forum, Presiden melakukan pemindaian telapak tangan (hand scanning) di layar digital.
Momen itu disambut tepuk tangan meriah dari para peserta, delegasi asing, pelaku industri, serta tamu undangan yang hadir dari berbagai penjuru dunia.
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Try Sutrisno Wakil Presiden ke-6 Republik Indonesia, para pimpinan lembaga negara, para Anggota Kabinet Merah Putih, serta delegasi negara-negara sahabat.(rid)