
Prabowo Subianto Presiden RI menegaskan bahwa kekayaan alam Indonesia yang luar biasa perlu dikelola dengan pandai agar dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi rakyat.
“Kekayaan kita luar biasa, tetapi saya juga sadar bahwa kita perlu lebih berani, lebih pandai mengelola kekayaan tersebut,” ujar Prabowo dalam sambutannya pada acara penutupan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (12/6/2025).
Melansir Antara, Kepala Negara menyampaikan bahwa Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) telah meramalkan berbagai krisis global seperti pangan, energi, dan air.
Namun, Presiden menilai Indonesia berada dalam posisi yang relatif menguntungkan karena memiliki lahan luas dan subur, ketersediaan air yang memadai, serta sumber daya alam yang tersebar di darat maupun laut.
Meski demikian, Prabowo melihat bahwa kekayaan tersebut belum sepenuhnya dikelola secara optimal. Dia mengakui masih banyak sumber daya yang belum dinikmati oleh masyarakat secara langsung.
“Kita harus berani mengatakan apa adanya. Kekurangan Indonesia adalah kita kurang tegas, kurang berani, kurang disiplin, kurang keras menjaga kekayaan kita. Terlalu banyak kekayaan Indonesia yang tidak sampai ke rakyat Indonesia,” ucap Presiden.
Lebih lanjut, RI 1 menyampaikan bahwa pemerintahannya akan mengedepankan efisiensi dan penghematan dalam pengelolaan anggaran negara.
Langkah ini bertujuan untuk mengarahkan investasi ke sektor-sektor penting seperti pangan dan energi. Presiden menyebut telah melihat indikasi positif dari kebijakan yang telah dijalankan dalam beberapa bulan terakhir.
“Yang saya ingin amankan adalah sumber pangan Indonesia dan sumber energi dan Alhamdulillah tanda-tanda sudah jelas di hadapan mata dengan kebijakan-kebijakan kita dalam beberapa bulan ini,” kata Prabowo.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menyoroti pentingnya kolaborasi antar elemen bangsa dan pengelolaan sumber daya sebagai kunci dalam menghadapi tantangan pembangunan nasional.
“Kita tidak takut dengan hambatan, kita tidak takut dengan kesulitan, kita tidak takut dengan ancaman, kita akan menghadapi kesulitan tersebut, kita akan menghadapi dengan cepat dan kita akan mencari solusi dengan cepat dan kita akan kerjakan,” ucapnya. (ant/bil/ham)