
Puluhan tim patrol dari berbagai sekolah di Surabaya memeriahkan Festival Patrol dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional di halaman Balai Pemuda Surabaya, pada Sabtu (18/10/2025).
Muhammad Syafiuddin ketua pelaksanaan rangkaian Hari Santri Nasional dalam Hajatan Nusantara di Surabaya sekaligus Wakil Ketua PCNU Kota Surabaya mengatakan, total ada sebanyak 20 tim patrol yang ikut lomba dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional tersebut. Setiap tim, berisi antara tujuh sampai 10 orang.
“Mereka tampil dengan kostum luar biasa. Semangat luar biasa untuk ikut lomba patrol ini. Secara kreatifas, oke. Saya salut, saya bangga dengan adik-adik pelajar ini,” katanya.
Festival patrol itu, kata dia, pelaksanaannya berada di bawah host Lesbumi yang merupakan lembaga kebudayaan naungan NU.
Syafiuddin mengatakan, digelarnya festival patrol juga menjadi salah satu upaya PCNU Kota Surabaya untuk melestarikan tradisi-tradisi santri.
“Kemudian khidmat kepada kiai, takdim kepada para masayih, dan tetap memperjuangkan dan mempertahankan hal-hal yang baik, dan demi kebaikan itu sendiri,” ucapnya.
Selain festival patrol, hari ini PCNU Kota Surabaya juga mengadakan festival banjari di halaman Balai Pemuda Kota Surabaya yang diadakan pada malam hari.
Rangkaian hari santri sendiri, telah dimulai sejak 12 Oktober yang lalu dengan agenda kick off Hajatan Nusantara di Gedung PCNU Kota Surabaya. Kemudian, pembukaannya dilakukan di Balai Pemuda Surabaya, pada 17 Oktober.
Berbagai kegiatan lain selain festival patrol dan banjari, yakni ada ngaji kitab kuning, lomba dai aswaja, lomba nadhom, talkshow literasi, bazar UMKM, hingga istighosah kubro dan doa bersama.
Dengan rangkaian kegiatan menyambut puncak hari santri tersebut, pihaknya berharap santri bisa mempertahankan kebaikan dan menambah kontribusi untuk bangsa dan negara.
“Harapannya, tentu santri ini semakin membumi, semakin rendah hati, semakin bermanfaat bagi bangsa dan negara ini, terus berkontribusi semakin jauh dan semakin besar,” pungkasnya.(ris/bil/faz)