Jumat, 12 September 2025

Puslabfor Polri Selidiki Penyebab Ledakan yang Hancurkan Rumah Warga di Tangsel

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Ilustrasi. Ledakan.

Satu tim peneliti dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri diterjunkan dalam proses penyelidikan untuk mengungkap penyebab ledakan misterius yang terjadi di permukiman RT/RW 03/01, Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang pada Jumat (12/9/2025) dini hari.

“Jadi sampai saat ini, kami melakukan olah TKP. Kami juga sementara koordinasi dengan Puslabfor Polri untuk lakukan olah TKP, dan untuk jelasnya secara pasti hasil oleh TKP nanti akan sampaikan,” jelas AKBP Victor Inkiriwang Kapolres Tangsel di Tangerang, Jumat.

Ia mengatakan, tim yang terdiri dari para ahli forensik itu sendiri dijadwalkan akan tiba di tempat kejadian perkara (TKP) pada Jumat siang.

Mereka nantinya akan memetakan lokasi untuk kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengambil sejumlah sampel yang memang dibutuhkan dalam tahapan penyelidikan dari ledakan tersebut.

Sebagai memastikan semuanya itu, kata Victor, personel Polres Tangerang Selatan sudah diterjunkan untuk mengamankan lokasi kejadian, terutama pada rumah-rumah yang terdampak dari peristiwa ledakan misterius tersebut.

“Sampai saat ini sudah ada personel Brimob yang hadir. Namun kami fokus dulu olah TKP dengan Puslabfor Polri. Jadi Brimob datang ke TKP adalah yang melaksanakan BKO di Polres Tangsel bersama anggota lain untuk mengamankan parameter lokasi ledakan,” jelasnya mengutip Antara.

Ia menambahkan, Polres Tangsel saat ini juga memasang garis pembatas atau garis polisi mengelilingi lokasi yang diduga menjadi awal mula terjadinya ledakan misterius itu untuk kepentingan penyelidikan.

“Dan saat ini kami sementara bekerjasama dengan PLN, kami melakukan juga pemadaman listrik di area TKP dan rumah sekitar,” ujarnya.

Selain itu, sebagai langkah antisipasi terjadinya ledakan kembali, jajaran Polres Tangsel telah mengevakuasi warga di sekitar lingkup Kelurahan Pondok Cabe Ilir ke tempat lebih aman hingga radius 10 meter dari lokasi insiden.

“Kami upayakan semaksimal mungkin, karena rekan rekan ini bisa lihat ini permukiman cukup padat, kami coba menarik sampai 5-10 meter, dan kami juga sampai evakuasi korban. Sampai saat ini kami mencoba sampai 10 meter,” kata dia.

Sebelumnya, dilaporkan sebanyak tujuh orang menjadi korban ledakan misterius di permukiman RT/RW 03/01, Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang pada Jumat dini hari telah dirawat di rumah sakit (RS) terdekat.

“Tiga korban yang sementara dirawat di RS, kemudian yang untuk empat orang korban lainnya sudah dirawat dan saat ini sudah diizinkan dirawat jalan oleh dokter tim RS,” kata Victor.

Dari total tujuh korban akibat ledakan misterius itu tiga diantaranya mengalami luka berat dan sudah dilakukan perawatan intensif oleh tim dokter dan empat lainnya mengalami luka ringan.

Kemudian, dampak dari insiden tersebut juga mengakibatkan sebanyak delapan unit rumah warga di wilayah itu mengalami rusak berat dan ringan.

Victor bilang, bahwa dari delapan unit rumah rusak itu diantaranya empat unit mengalami kerusakan berat dan empat rusak ringan.

Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 05.15 WIB hingga 05.30 WIB dini hari. Dimana terjadi ledakan cukup besar hingga mencapai radius sekitar 500 meter. (ant/ata/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Jumat, 12 September 2025
30o
Kurs