Selasa, 21 Oktober 2025

Sambut Hari Santri Nasional 2025, PCNU Kota Surabaya Menggelar Istighosah dan Doa Bersama

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
KH Masduki Toha Ketua PCNU Kota Surabaya memberikan keterangan terkait acara istighosah dan doa bersama menyambut Hari Santri Nasional, Senin (20/10/2025), di Surabaya, Jawa Timur. Foto: Istimewa

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surabaya, hari ini, Selasa (21/10/2025), akan menggelar istighosah dan doa bersama, di Kantor PCNU Kota Surabaya, Jalan Bubutan, Surabaya, Jawa Timur.

Kegiatan itu digelar dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025 sekaligus penghormatan kepada para Muassis dan Mujahid NU, serta Syuhada Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo..

‎Rencananya, istighosah dan doa bersama diikuti lebih dari 1.500 jamaah seluruh Majelis Wakil Cabang (MWC) NU se-Kota Surabaya, serta dihadiri para pengurus lembaga dan badan otonom di lingkungan PCNU Surabaya.

Kemudian, tokoh-tokoh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya, tokoh lintas agama, serta para tokoh lainnya dan masyarakat sekitar Kantor PCNU Surabaya.

“Acara istighosah dan doa bersama juga menjadi tasyakuran atas Hari Santri Nasional 2025 dan ungkapan syukur atas kiprah Nahdlatul Ulama yang telah mencapai usia 100 tahun,” kata KH.Masduki Toha Ketua PCNU Kota Surabaya lewat keterangan tertulis, Senin (20/10/2025).

‎Sebagai bentuk kebersamaan dan rasa syukur, PCNU Surabaya menyiapkan 100 tumpeng yang melambangkan perjalanan panjang Nahdlatul Ulama selama satu abad lebih dalam mengabdi untuk umat dan negeri.

Lebih lanjut, KH.Masduki Toha memohon maaf kepada pengguna jalan di kawasan Bubutan yang terganggu perjalannya karena adanya kegiatan istighosah dan doa bersama di Kantor PCNU Surabaya.

‎”Kegiatan ini adalah wujud rasa syukur kami atas perjalanan panjang Nahdlatul Ulama yang terus menjaga nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin. Kami juga memohon maaf apabila kegiatan ini sedikit mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar, khususnya bagi pengguna jalan di kawasan Bubutan, karena Kantor PCNU Kota Surabaya berada di wilayah tersebut dan jemaah yang hadir cukup banyak,” ucapnya.

KH.Masduki Toha menambahkan, semangat Hari Santri Nasional harus menjadi pengingat bagi generasi muda untuk meneladani perjuangan para ulama dengan ilmu, akhlak, dan pengabdian kepada umat serta bangsa.

‎”Semoga kegiatan ini membawa keberkahan bagi Kota Surabaya dan menjadi wasilah turunnya rahmat serta kedamaian bagi seluruh warga,” harapnya.

‎Menurut KH.Masduki Toha, ‎kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tapi juga bentuk peneguhan semangat Hari Santri Nasional yang menjadi bagian penting dari sejarah perjuangan Bangsa Indonesia.

Melalui doa dan istighosah PCNU Kota Surabaya berkomitmen untuk terus menjaga semangat jihad santri yang damai, inklusif, dan cinta Tanah Air.

‎Dengan semangat “Jihad Santri, Jayakan Negeri”, PCNU Kota Surabaya terus mengajak seluruh warga Nahdliyyin dan masyarakat luas untuk memperkuat ukhuwah, menjaga kebersamaan, serta meneladani perjuangan para ulama dan santri demi kemajuan bangsa dan kemaslahatan umat.(rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Selasa, 21 Oktober 2025
28o
Kurs