Kamis, 23 Oktober 2025

Sekolah Cikal Tingkatkan Minat Literasi Lewat Dunia Fantasi

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Siswa Sekolah Cikal Surabaya tampil dengan kostum karakter buku bertema fantasi dalam acara Cikal Book Week 2025 di aula sekolah, Kamis (23/10/2025). Foto: Dimas Tri Agung Mg suarasurabaya.net

Sekolah Cikal Surabaya menggelar Book Week bertema “Wonderful World of Words”, sebuah perayaan literasi yang dikemas dengan nuansa fantasi. Kegiatan tahunan ini melibatkan seluruh warga sekolah mulai dari siswa, guru, hingga orang tua untuk menumbuhkan kebiasaan membaca dengan cara yang menyenangkan.

Daffa Putra Amrullah Event Coordinator sekaligus guru Bahasa Indonesia dan Inggris menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi ruang bagi anak-anak untuk menikmati literasi secara kreatif.

“Acara ini ditujukan untuk meningkatkan literasi. Cikal ingin mengembangkan kemampuan literasi anak-anak lewat kegiatan yang tetap fun,” ujar Daffa.

Karya buku cerita hasil tulisan siswa Sekolah Cikal Surabaya ditampilkan dalam rangkaian kegiatan Cikal Book Week 2025, Kamis (23/10/2025).Foto: Dimas Tri Agung Mg suarasurabaya.net

Menurutnya, kegiatan seperti ini menjadi momen tahunan bagi sekolah untuk memperkuat budaya membaca.

“Harapannya anak-anak bisa semakin reading with fun. Jadi mereka senang membaca dan dunianya lebih terbuka lewat buku,” tambahnya.

Sementara itu, Adiva Khafifati, Kordinator Book Week sekaligus pustakawan TK–SD, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya fokus pada membaca, tetapi juga merayakan literasi melalui berbagai aktivitas menarik.

“Jadi ini bukan kegiatan yang serius, tapi perayaan literasi untuk anak-anak. Tujuannya untuk meningkatkan literasi mereka melalui buku,” ujar Adiva.

Di hari puncak, siswa mengenakan kostum berdasarkan karakter buku pilihan mereka. Tahun ini, tema fantasi diangkat untuk menghidupkan suasana Wonderful World of Words.

“Sebelum puncaknya, ada road to Book Week. Orang tua datang ke sekolah untuk storytelling, lalu kakak-kakak SMP dan SMA membacakan cerita untuk adik-adik di SD,” jelas Adiva.

Guru Sekolah Cikal Surabaya berpartisipasi dengan antusias dalam Cikal Book Week 2025, Kamis (23/10/2025).Foto: Dimas Tri Agung Mg suarasurabaya.net

Selain lomba spelling bee, vocabulary challenge, dan rhyming word, para guru juga ikut berpartisipasi melalui kompetisi menulis fanfiction.

“Kita ingin menumbuhkan cinta pada buku, bukan hanya untuk anak-anak, tapi juga orang tua dan guru,” tambahnya.

Dukungan kegiatan ini juga datang dari para orang tua. Salah satunya, Vonny Aryani, orang tua siswa kelas 5, yang mengapresiasi cara sekolah menumbuhkan minat baca melalui pengalaman langsung.

“Kalau disuruh baca saja, minat anak-anak pasti rendah. Tapi lewat acara seperti ini, membaca jadi sesuatu yang menyenangkan,” ujarnya.

Vonny menuturkan, anaknya begitu antusias mengikuti lomba menulis kreatif yang menjadi bagian dari rangkaian acara.

“Anak saya sampai menulis cerita tanpa disuruh. Dia benar-benar semangat karena merasa punya ruang untuk berimajinasi,” katanya.

Ia berharap kegiatan serupa bisa terus berlanjut dengan perencanaan yang lebih matang, agar anak-anak tidak hanya menikmati acaranya, tetapi juga memahami isi buku yang mereka baca.

“Harapannya, anak-anak bisa lebih memahami makna dari buku yang dibaca, bukan hanya ikut keseruannya saja,” tutupnya.(mas/kir/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Surabaya
Kamis, 23 Oktober 2025
29o
Kurs