Sekretaris Kabinet Tepis Isu Pergantian Kapolri

Teddy Indra Wijaya Sekretaris Kabinet membantah spekulasi terkait Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang kabarnya segera dicopot dari posisi Kapolri.

Menurut Teddy, sampai sekarang Jenderal Sigit masih aktif memberikan laporan rutin kepada Prabowo Subianto Presiden.

Bahkan, hari ini, Kamis (5/6/2025), Jenderal Sigit terjadwal mendampingi Presiden melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.

“Kemarin (Jenderal Sigit) baru saja menghadap Pak Presiden, memberikan laporan bulanan seperti biasanya,” kata Teddy kepada wartawan, Rabu (4/6/2025), di Jakarta.

Isu pergantian Kapolri belakangan ramai dibicarakan publik lantaran jenderal bintang empat yang lahir di Maluku pada 5 Mei 1969 itu sudah menginjak usia 56 tahun.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun 2003, batas usia pensiun Polri 58 tahun untuk semua jenjang jabatan.

Dengan begitu, masa tugas Jenderal Sigit masih tersisa dua tahun lagi. Tapi, kalau ada pergantian Kapolri, maka Listyo Sigit otomatis memasuki masa pensiun.

Jenderal Sigit adalah lulusan Akpol 1991 yang dilantik waktu Joko Widodo masih menjabat Presiden, tanggal 27 Januari 2021, menggantikan Jenderal Polisi Idham Aziz.

Sejumlah nama jenderal bintang tiga di institusi Polri (Komisaris Jenderal) disebut sebagai kandidat pengganti Listyo Sigit.

Salah satunya, Komisaris Jenderal Polisi Rudy Heriyanto Adi Nugroho yang sekarang menjabat Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Sekarang, di Korps Bhayangkara ada 11 Perwira Tinggi berpangkat Komisaris Jenderal yang berpeluang jadi pemegang tongkat komando Tribrata 1.(rid)