
Tim SAR gabungan mengakhiri operasi pencarian empat wisatawan yang tenggelam di muara Pantai Pancer Door, Pacitan. Hal ini setelah korban keempat ditemukan pada Sabtu (21/6/2025) malam.
Nanang Pujo Koordinator SAR Trenggalek menyampaikan, korban terakhir berinisial ANM (12) ditemukan Sabtu sekitar pukul 20.15 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
Lokasi penemuan masih berada dalam radius 100 meter dari titik awal kejadian.
“Alhamdulillah, korban keempat sudah ditemukan. Seluruh korban ditemukan di sekitar lokasi awal, sehingga operasi SAR resmi kami hentikan,” kata Nanang dilansir dari Antara pada Minggu (22/6/2025).
Jenazah korban langsung dievakuasi ke Instalasi Forensik RSUD dr. Darsono Pacitan untuk proses identifikasi.
Setelah itu, korban dishalatkan dan dimakamkan di Kabupaten Mojokerto bersama dua korban lainnya yang ditemukan sebelumnya yaitu AAK (10) dan AAAT (11).
Sebelumnya, korban pertama berinisial AM (45) ditemukan sehari setelah kejadian pada Jumat (20/6/2025). Keempat korban berasal dari satu keluarga asal Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
Mereka sempat mengunjungi Pondok Pesantren Tremas, Arjosari, sebelum berwisata ke Pantai Pancer Door. Peristiwa tragis ini terjadi Kamis (19/6/2025) saat kelima wisatawan bermain air di muara Sungai Grindulu.
Tiga anak terseret arus saat bermain dan AM yang mencoba menolong, justru ikut tenggelam. Hanya satu anak yang selamat dalam insiden ini.
Operasi pencarian melibatkan puluhan personel gabungan dari Basarnas, BPBD Pacitan, TNI AL, Polairud, relawan SAR, serta warga sekitar, dengan menyisir area darat dan laut menggunakan perahu karet dan tim darat. (ant/saf/ham)