Minggu, 14 September 2025

Seskab: Presiden ke Bali untuk Cek Kerja Pemerintah Tangani Dampak Banjir

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Prabowo Subianto mengunjungi dan meninjau wilayah terdampak banjir di Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Sabtu (13/9/2025). Foto: Setpres

Teddy Indra Wijaya Sekretaris Kabinet (Seskab) menjelaskan kunjungan kerja Prabowo Subianto Presiden di Bali, Sabtu (13/9/2025), untuk mengecek langsung kerja jajarannya, baik dari pemerintah pusat maupun daerah dalam menangani dampak banjir.

Di area sekitar Pasar Badung, Kota Denpasar, Prabowo Presiden didampingi Teddy Seskab menyusuri area permukiman dan kios-kios yang rusak akibat terjangan banjir.

Presiden pun langsung menginstruksikan jajarannya, termasuk I Wayan Koster Gubernur Bali dan Suharyanto Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), untuk memperhatikan kondisi warga yang terdampak serta memperbaiki rumah-rumah serta kios-kios mereka yang rusak.

“Pemerintah terus bergerak cepat dalam penanganan bencana banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Dalam kesempatan ini, Presiden pun kembali memastikan apa yang telah diinstruksikan kepada jajaran BNPB, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Sosial, dan instansi terkait lainnya telah berjalan tepat dan cepat,” kata Teddy seperti dilansir Antara, Minggu (14/9/2025).

Beberapa area terdampak banjir yang dicek oleh Presiden mencakup area Pasar Badung-Kumbasari, kemudian area permukiman di sekitar Pasar Badung, termasuk sempadan Tukad Badung.

Presiden juga mendengar langsung keluhan-keluhan warga, termasuk yang disampaikan oleh seorang warga Denpasar, Ni Nengah Manis. Kepala Negara kemudian berjanji pemerintah akan membantu memperbaiki rumahnya yang rusak.

Sebagai informasi, banjir merendam sebagian area pemukiman dan pusat-pusat ekonomi di beberapa kota dan kabupaten di Bali pada, Selasa dan Rabu (9-10/9/2025), hingga menyebabkan ratusan bangunan rusak dan belasan orang meninggal dunia. Akibat banjir, ratusan orang juga terpaksa mengungsi karena rumah mereka terendam dan sebagian rusak parah.

I Wayan Koster Gubernur Bali kepada wartawan di Denpasar, Sabtu (14/9/2025), menyebutkan data terkini dampak banjir yaitu 17 orang meninggal dunia. Dari 17 orang itu, 11 korban jiwa di Denpasar, satu orang di Kabupaten Badung, dua orang di Kabupaten Jembrana, dan tiga di Kabupaten Gianyar.

Kemudian, Koster melanjutkan masih ada dua warga Denpasar dan dua warga Badung yang hilang dan masih dalam pencarian dari tim SAR. Dalam kesempatan yang sama, Koster juga menyebutkan situasi di Bali per Sabtu telah aman dan kondusif, mengingat banjir telah surut di seluruh daerah yang terdampak.

Jajaran pemerintah provinsi bersama lembaga-lembaga baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat bersama-sama fokus pada langkah-langkah pemulihan. (ant/bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Minggu, 14 September 2025
33o
Kurs