Sabtu, 19 Juli 2025

Tentara Israel Tembak Mati Anak Palestina di Tepi Barat, Ayahnya Dipukuli dan Ditahan

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Ilustrasi pasukan Israel. Foto: Antara

Seorang anak Palestina berusia 13 tahun ditembak mati oleh tentara Israel pada, Jumat (18/7/2025), tepatnya di kota Ya’bad, selatan Jenin, wilayah Tepi Barat yang diduduki.

Melansir Anadolu, Sabtu (19/7/2025), korban bernama Amro Ali Khaled Qabha, yang ditembak ketika sedang berdiri di jalan dekat rumahnya. Para saksi mata juga menyebutkan bahwa tentara Israel menghalangi akses ambulans ke lokasi kejadian.

Bahkan, Palang Merah Palestina (PRC) mengonfirmasi bahwa tim paramedis mereka dicegah oleh tentara Israel saat hendak memberikan pertolongan medis kepada Amro.

Tragisnya, ayah korban yang berusaha mendekat ke lokasi untuk menyelamatkan putranya pun juga dilaporkan dipukuli dan ditahan oleh tentara Israel.

Sejak dimulainya serangan besar-besaran Israel di Gaza pada Oktober 2023, kekerasan di Tepi Barat meningkat drastis. Kementerian Kesehatan Palestina mencatat hampir 1.000 warga Palestina tewas dan lebih dari 7.000 lainnya terluka akibat aksi militer Israel maupun serangan pemukim ilegal di wilayah Tepi Barat.

Mahkamah Internasional (ICJ) pada Juli 2024 juga telah menyatakan bahwa pendudukan Israel di wilayah Palestina, termasuk pembangunan pemukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur, melanggar hukum internasional.

Dalam opini hukumnya, ICJ menyerukan agar seluruh pemukiman Israel di wilayah pendudukan segera dievakuasi.

Peristiwa tewasnya Amro Qabha kembali menambah panjang daftar korban jiwa dari kalangan anak-anak Palestina dalam konflik yang terus memanas ini. (bil/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Sabtu, 19 Juli 2025
28o
Kurs