
Truk bermuatan bahan kimia yang terguling di Exit Tol Waru, Sabtu (24/5/2025) pagi, dilaporkan pendengar telah dievakuasi dan diderek keluar, sekitar pukul 09.07 WIB.
Dalam foto kiriman Arief Kusumo pendengar Radio Suara Surabaya, truk tersebut telah menjauh dari lokasi kejadian dan mengambil lajur paling kiri.
Sebelumnya, Ipda Pantius Kasubnit Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Polrestabes Surabaya telah menginformasikan bahwa proses evakuasi truk terguling dibantu oleh tiga forklift.
“Tiga forklift dipakai untuk membalikkan truk yang terguling. Setelah itu satu mobil derek dipakai untuk menderek truk keluar,” kata Pantius, saat onair di Radio Suara Surabaya.
Dia juga menerangkan bahwa penyebab truk terguling itu karena pengemudi menghindari penyeberang jalan sehingga kehilangan konsentrasi.
Namun untuk pembersihan sisa cairan, kata Pantius, masih membutuhkan waktu kurang lebih satu jam.
“Karena pembersihan tidak bisa dengan air. Harus secara manual dengan pasir dan penyekropan,” terangnya.
Pantius mengimbau agar untuk sementara pengendara menghindari jalur tersebut agar tidak terjebak kemacetan.
“Alternatif mungkin bisa ke arah selatan supaya tidak terjadi antrean. Untuk sementara tidak ada penutupan jalan, hanya bisa diakses satu lajur saja,” jelasnya.
Sementara menurut laporan pendengar, beberapa pengendara memilih putar balik di layang Waru.(kir/faz)