Sabtu, 31 Mei 2025

Liontin, Pebalap Sepeda Muda Indonesia Buat Kejutan di Bahrain

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan
Ilustrasi balap sepeda

Liontin Evangelina Setiawan pebalap muda Indonesia, membuat kejutan di kejuaraan Asian Cycling Championships (ACC) 2017 di Bahrain, Minggu (26/2/2017), dengan mampu merebut posisi ketiga nomor women junior individual time trial (ITT).

Berdasarkan data dari www.procyclingstats.com yang dipantau dari Jakarta, anak Nurhayati mantan pebalap nasional ini mampu membukukan catatan waktu 19 menit 50,78 detik.

Catatan waktu pebalap yang akrab dipanggil Angel ini hanya terpaut 21 detik dari Qiao Nang sang pemenang asal China.

Apa yang diraih pebalap muda Indonesia ini jelas pantas diapresiasi. Apalagi pada kejuaraan bergengsi ini, lawan yang dihadapi adalah pebalap yang berasal dari negara penghasil pebalap top. Sebut saja Marina Kurnossova wakil Kazakstan, yang finis diurutan kedua. Selisih waktunya dengan Angel hanya satu detik.

“Pejuangan keras Liontin mampu membuahkan hasil. Kami sangat mengapresiasi upaya keras yang dilakukan untuk meraih hasil yang terbaik ini,” kata Budi Saputra manajer timnas Indonesia, saat dikonfirmasi dari Jakarta.

Seperti dikutip dari Antara, melihat data yang ada, Angel merupakan pebalap Asia Tenggara yang sukses berada di papan atas.

Pada kejuaraan yang diikuti 12 pebalap muda ini, pebalap asal Yogyakarta ini mampu menyingkirkan Chaniporn Batriya wakil Thailand, yang berada diposisi lima.

Bagi pebalap kelahiran Yogjakarta, 13 Juli 1999 ini, hasil yang di Bahrain bisa menjadi modal untuk menghadapi SEA Games 2017 Malaysia.

Selain itu, pebalap yang terbilang kenyang pengalaman ini juga dipersiapkan untuk menghadapi Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.

Hasil yang diraih oleh Angel bisa dikatakan sebuah peningkatan bagi kontingen Indonesia. Satu hari sebelumnya, Muhammad Fadli pebalap paracycling mampu finis diurutan keempat pada debutnya.

Hasil ini juga sangat apresiasi karena membuka peluang untuk meraih medali pada ASEAN Paragames 2017.

“Dengan hasil ini peluang Fadli untuk mengejar medali emas di ASEAN Paragames 2017 nanti sangat terbuka. Kita harus bisa cara medali disini,” kata Puspita Mustika Adya pelatih pebalap paracycling Indonesia, saat dikonfirmasi sebelumnya.

Harapan untuk kembali meraih medali juga masih terbuka karena ada empat pebalap Merah Putih yang bakal bersaing yaitu Ayutina Delia Priatna dan Maghfirotika Marenda pada nomor women U-23 ITT serta Jamaludin Novardianto yang turun di ITT dan Elan Riyadi pada nomor IRR.

Liontin Evangelina Setiawan masih mempunyai peluang menambah medali pada ACC 2017 masih akan turun di nomor IRR pada Rabu (1/3).(ant/ana)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Sabtu, 31 Mei 2025
28o
Kurs