
Marquinhos kapten Paris Saint-Germain (PSG) meminta timnya tetap rendah hati setelah menghajar Atletico Madrid dengan skor 4-0 pada pertandingan pertama Grup B Piala Dunia Antarklub 2025, Senin (16/6/2025) dini hari WIB.
Dalam pertandingan itu, gol-gol dari Fabian Ruiz (19′), Vitinha (45+1), Senny Mayulu (87′), dan Lee Kang-In (90+7′) mengamankan tiga poin bagi PSG yang tampil dengan permainan menyerang atraktif untuk menghibur 80.619 penonton di di Stadion Rosebowl, Pasadena, Amerika Serikat.
Atas hasil itu, PSG pun saat ini memuncaki klasemen sementara Grup B dengan tiga poin, sedangkan Atletico berada di posisi keempat dengan nol poin.
“Kita tidak pernah mengetahui bagaimana sebuah pertandingan akan berakhir, apalagi saat menghadapi lawan seperti mereka (Atletico Madrid–red). Tim kami menunjukkan kekuatannya,” kata Marquinhos dilansir Antara.
Marquinhos, yang dua pekan sebelumnya mengangkat trofi Liga Champions UEFA 2024-2025, menilai hasil akhir sebuah laga tidak akan dapat diketahui, terutama dengan lawan-lawan berat di Piala Dunia Antarklub.
“Ya, kami sudah menjuarai Liga Champions, tapi hari ini kami kembali menunjukkan intensitas kami. Kami harus tetap rendah hati, terus bertahan, menyerang, dan melangkah ke arah yang sama,” lanjut bek asal Brasil itu.
Sementara itu, Vitinha gelandang PSG menjadi sosok yang berbesar hati untuk membiarkan Lee Kang-in mengambil penalti pada menit ke-90+7, yang menjadi gol terakhir ke gawang Atletico pada laga tersebut.
“Kami memang sudah berbicara soal penalti yang diberikan kepada Lee Kang-In. Biasanya saya yang mengambilnya. Hari ini seharusnya giliran saya, tetapi kami sudah punya kesepakatan. Saya bukan penyerang, jadi saya tidak butuh gol. Dan saat kami sudah unggul seperti ini, saya berikan penaltinya kepada penyerang,” tutur Vitinha.
Pada pertandingan kedua di Grup C, Jumat (20/6/2025), PSG akan menghadapi klub asal Brasil, Botafogo. (ant/bil/iss)