
Kylian Mbappe menegaskan bahwa Cristiano Ronaldo masih menjadi sosok nomor satu di Real Madrid dan tetap menjadi panutan baginya dalam karir sepak bola profesional, meski sang legenda telah meninggalkan klub tersebut sejak 2018.
“Cristiano selalu menjadi panutan bagi saya. Saya beruntung bisa berbicara dengannya, dia sering memberi nasihat dan banyak membantu saya. Menurut saya, di Madrid dia masih nomor satu. Dia tetap menjadi titik referensi bagi para pemain Real Madrid,” kata Mbappe dikutip Antara.
Ronaldo mencatatkan 450 gol dalam sembilan musim berseragam Madrid antara 2009 hingga 2018, dengan raihan 16 trofi, termasuk empat gelar Liga Champions. Mbappe menilai pengaruh Ronaldo masih terasa kuat di ruang ganti maupun di hati para pendukung Los Blancos.
“Para fan masih memimpikan Cristiano. Namun saya ingin menempuh jalan saya sendiri,” ujar Mbappe.
Mbappe menjalani musim debut yang impresif di Madrid dengan torehan 44 gol pada musim 2024–2025 dan telah mencetak 14 gol pada awal musim ini.
Meski begitu, performa individunya belum mampu mengantarkan Madrid meraih trofi besar musim lalu. Saat ini, klub asuhan Carlo Ancelotti itu memuncaki klasemen sementara LaLiga setelah delapan laga, unggul dua poin atas Barcelona.
Mbappe mengakui timnya masih memiliki banyak pekerjaan rumah, terutama setelah kekalahan telak 2–5 dari Atletico Madrid dalam laga derbi bulan lalu. “Mereka datang untuk bermain di derbi, dan kami juga, tapi tanpa intensitas. Mereka memenangkan semua duel. Sulit menang jika bermain seperti itu,” ucapnya.
Di level internasional, Mbappe baru saja mencetak gol saat Prancis menaklukkan Azerbaijan 3–0 dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia sempat ditarik keluar di akhir laga akibat cedera pergelangan kaki, cedera serupa yang sempat dialaminya saat memperkuat Madrid akhir pekan sebelumnya.
Prancis menjadi salah satu unggulan untuk menjuarai Piala Dunia 2026, tetapi Mbappe menganggap Spanyol sebagai lawan terberat di Eropa saat ini. “Menurut saya, Spanyol adalah tim terbaik di Eropa sekarang. Tapi Piala Dunia adalah ajang yang berbeda,” ujar peraih trofi Piala Dunia 2018 itu.
Di sisi lain, hubungan Mbappe dengan rekan setimnya Vinicius Junior juga sempat menjadi sorotan publik, terutama karena keduanya sama-sama beroperasi di sisi kiri serangan. Namun sang bintang asal Prancis menepis isu rivalitas tersebut.
“Dua pemain terkenal dalam satu tim memang menarik perhatian, tapi kenyataannya hubungan saya dengan Vinicius sangat baik. Tahun ini jauh lebih baik karena kami sudah saling mengenal,” katanya. (ant/mas/iss)