Patrick Kluivert Akui Penyelesaian Akhir Masih Jadi PR Besar Timnas Indonesia

Patrick Kluivert nakhoda Timnas Indonesia akan melakukan evaluasi penyelesaian akhir skuadnya sebelum bergulirnya putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kluivert memahami, lawan Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti akan lebih berat dari Lebanon. Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Arab Saudi pada Rabu (8/10/2025) dan melawan Irak pada Sabtu (12/10/2025) mendatang.

“Sulit menciptakan peluang untuk mencetak gol, tapi kami tetap bermain ofensif, mencoba mencetak gol, dan sayangnya kami tidak bisa. Tapi kami akan terus bekerja untuk hal ini,” kata Patrick Kluivert seusai lawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Senin (8/9/2025) malam.

Patrick Kluivert membeberkan, bahwa anak asuhnya mampu mendominasi permainan. Peluang demi peluang juga didapat sepanjang 90 menit. Namun, seluruh kesempatan gagal dikonversikan menjadi gol.

Usaha Timnas Indonesia mencetak gol jadi lebih sulit, lanjut dia, seiring dengan strategi pertahanan ketat yang ditetapkan oleh Lebanon.

“Kami punya tembakan ke gawang, hanya saja tidak mencetak gol. Jika Anda melihat bagaimana Lebanon bermain, mereka bertahan habis-habisan di area mereka sendiri, di kotak 16 meter mereka. Itu sangat berbeda,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa tidak ada kesengajaan dari para pemain Timnas Indonesia untuk tidak mencetak gol, karena Lebanon memang memiliki benteng pertahanan yang kuat.

“Apakah menurut Anda para pemain sengaja tidak mencetak gol? Saya tidak berpikir begitu. Kadang bola masuk, kadang keluar. Kami melakukan yang terbaik untuk mencetak gol, tentu saja, karena itu filosofi saya. Jika bola tidak masuk, kami tetap melakukan yang terbaik. Kami juga manusia.

Sementara saat disinggung soal formasi yang akan diterapkan saat menghadapi Arab Saudi dan Irak, ia enggan membeberkan lebih banyak. Namun ia memastikan, akan tampil habis-habisan di laga putaran keempat nanti.

“Jika saya bilang ya atau tidak, tentu orang-orang dari Arab Saudi akan memperhatikan. Jadi, kita lihat nanti. Saya akan memastikan kami siap menghadapi dua pertandingan melawan Arab Saudi dan Irak,” pungkasnya. (ris/saf/ham)