Rayakan Kemenangan atas Makau Secara Singkat, Indonesia Langsung Fokus Hadapi Korsel

Gerald Vandenberg Pelatih Timnas Indonesia langsung mengalihkan fokus skuad Garuda Muda untuk menghadapi Korea Selatan, setelah tuntas memenangkan laga lawan Makau di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, pada Sabtu (6/9/2025).

“Dengan kemenangan ini kita senang, rayakan bersama, tapi sesaat saja. Kita fokus pada pertandingan selanjutnya lawan Korea Selatan,” katanya saat After Match Press Conference.

Gerald menegaskan, tidak ada pilihan lain di laga lawan Korea Selatan selain menang. Setelah tuntas membungkam Makau, ia langsung tancap gas menggembeleng anak asuhnya, serta melakukan perbaikan-perbaikan.

“Dan tentu, tarus belajar dari kesalahan yang dibuat untuk meningkatkan performa dan tampil lebih baik di pertandingan lanjutan,” tegasnya.

Gerald mengaku yakin dengan komposisi pemain Timnas Indonesia U-23 saat ini. Ia berharap, seluruh pemain bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk memastikan kemenangan di laga Kualifikasi Piala AFC U-23 lawan Korea Selatan nanti.

“Pemain yang kita miliki pemain yang bagus, turnamen ini penting di usia mereka untuk lolos ke kualifikasi,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga memuji anak asuhnya yang sukses tampil lebih bagus menghadapi Makau jika dibandingkan dengan laga pertama saat lawan Laos.

“Bermain jauh lebih baik dari pertandingan sebelumnya,” tuturnya.

Indonesia melesakkan lima gol sekaligus ke gawang Makau. Gol pertama bunuh diri Makau menit ke-3, gol kedua dicetak Arkhan Fikri menit ke-17, gol ketiga dicetak Rayhan Hannan menit ke-47, gol keempat dicetak Zanadin Faris menit ke-69, dan pesta gol skuad Garuda ditutup Rafael Struick pada menit ke-74.

Arkhan Fikri Kapten Timnas Indonesia U-23 mengucapkan rasa syukur atas kemenangan yang diraih Indonesia dalam babak Kualifikasi Piala AFC U-23 2026 Saudi Arabia ini. “Sukur alhamdulillah berhasil menang di pertandingan ini,” ucapnya.

Arkhan Fikri menegaskan, kemenangan telak Indonesia atas Makau menjadi bekal penting untuk menghadapi Korea Selatan, pada Selasa (9/9/2025) nanti.

“Sangat penting jadi modal lawan Korea Selatan dengan kualitas mereka yang kuat. Saya rasa tidak puas dengan pertandingan ini, masih ada laga lagi, harus mati-matian lawan Korea Selatan,” pungkasnya.(ris/bil/iss)