Azwar Anas Pilih Pasif Jelang Pilgub Jatim untuk Jawab Tantangan Baru di Banyuwangi

Abdullah Azwar Anas Bupati Banyuwangi mengatakan, saat ini dirinya masih ingin konsen di Banyuwangi. Masalah politik dia serahkan kepada pimpinan partai.

Saat menyambut para rombongan Media Gathering JOB P-PEJ di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Rumah Dinas Bupati Banyuwangi, Kamis (7/9/2017), Anas mengaku sempat bertemu dengan Saifullah Yusuf Wakil Gubernur Jawa Timur.

Gus Ipul memang hadir dalam Festival Sholawat 2017 Habib Syekh bin Abdul Qodir Assegaf di Banyuwangi. Muhaimin Iskandar Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), kata Anas, juga sempat dia temui saat datang ke Banyuwangi bersama rombongannya.

Ditanya apakah pertemuan itu merupakan konsolidasi politik menjelang Pilgub Jatim, Anas mengatakan, “saya no comment dulu soal ini.”

“Proses Masih jalan, jadi semua saya serahkan ke pimpinan partai. Saya nunggu saja, lebih pasif. Saya masih konsen di Banyuwangi. Karena sekarang sedang menantang bagi saya,” ujarnya, kemarin malam, Kamis (7/9/2017).

Anas mengatakan, mulai hari ini, Bandara Blimbingsari akan ketambahan jadwal penerbangan (flight) dari Jakarta.

Segera setelah inaugurasi oleh Garuda Indonesia di Jakarta nanti sore selesai, maka Bandara Blimbingsari akan memiliki tiga flight dari Surabaya dan tiga flight dari Cengkareng, Jakarta.

Menurutnya ini menantang. Menjadi penanda bahwa Banyuwangi sekarang telah berhasil membuktikan diri, dari sebelumnya sebagai daerah yang dipandang sebelah mata kini punya penerbangan yang sebentar lagi akan menerima penerbangan internasional.

Menurut Anas, PT Angkasa Pura II, yang ditunjuk oleh Menteri Perhubungan untuk mengelola Bandara Blimbingsari, berjanji padanya pada 2018 mendatang proses penerbangan internasional dipercepat.

Hari ini juga, PT Angkasa Pura II akan menandatangani perjanjian kerja sama dengan Bupati Anas dan secara resmi menginvestasikan Rp100 miliar untuk pengembangan apron atau parkir pesawat di Bandara Blimbingsari.(den/dwi)