Selasa, 11 November 2025

Pesan Berantai Pidato Presiden tentang Pilkada DKI adalah Hoax

Laporan oleh Jose Asmanu
Bagikan
Pesan berantai di sosial media yang berisikan pidato Joko Widodo Presiden. Foto: Sepres

Menanggapi beredarnya sebuah pesan berantai di sosial media yang berisikan pidato Joko Widodo Presiden tentang adanya ancaman terhadap kondisi keamanan di Tanah Air dari sejumlah kelompok masyarakat terkait hasil Pilkada DKI Jakarta tahun 2017, Istana Kepresidenan memastikan bahwa pesan berantai tersebut merupakan berita bohong (hoaks).

Dalam pesan tersebut, dikatakan bahwa Presiden menyampaikan pidato di Stadion Utama Senayan di depan seratus ribu hadirin sebagai tanggapan atas maraknya aksi demonstrasi pasca Pilkada DKI Jakarta.

Perlu ditegaskan, Joko Widodo Presiden tidak pernah menghadiri acara dimaksud apalagi menyampaikan pidato yang ada dalam pesan tersebut. Dapat dipastikan pula bahwa penyebaran pesan berantai tersebut merupakan ulah pihak yang tidak bertanggungjawab.

Dalam berbagai kesempatan, Presiden Jokowi selalu mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menghentikan maraknya penyebaran berita bohong atau hasutan yang mengandung fitnah dan kebencian.

Presiden mengajak semua pihak bersama-sama meng hentikan penyebaran berita bohong atau hasutan, yang mengandung fitnah dan kebencian di media sosial.

“Tunjukkan nilai-nilai kesantunan dan nilai-nilai kesopanan sebagai budaya Indonesia,” pesan Presiden.(jos/iss/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Selasa, 11 November 2025
31o
Kurs