Kamis, 28 Maret 2024

Usai Makan Pecel Bareng, Cak Imin Bilang Siap Jadi Cawapres Pendamping Puan

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Muhaimin Iskandar Ketum PKB dan Puan Maharani Ketua DPP PDIP memberikan keterangan usai makan bersama di area Kompleks TMP Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (25/9/2022). Foto: Farid suarasurabaya.net

Puan Maharani Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) bersama Muhaimin Iskandar Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), pagi hari ini, Minggu (25/9/2022), berziarah ke makam Taufiq Kiemas mantan Ketua MPR RI.

Pertemuan yang berlangsung di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional, Kalibata, Jakarta Selatan, membuka sinyal kerja sama antara PDIP dan PKB untuk Pemilu 2024.

Usai berziarah, Puan dan Cak Imin berjalan kaki menuju tempat makan Pecel Pincuk yang berada di area Kompleks TMP Nasional Kalibata.

Selepas makan bersama, Puan bersama elite PDIP memberikan kejutan kue untuk Cak Imin yang berulang tahun ke-56.

“Saya ucapkan terima kasih Mbak Puan ingat ulang tahun saya hari ini, diberi kue. Terima kasih disiapkan kue ulang tahun, mudah-mudaan doanya terkabul, dan saya minimal jadi wakil presiden,” ujarnya disambut tepuk tangan jajaran elite kedua partai.

Kejutan disertai harapan dan juga doa Muhaimin itu disampaikan sebagai bentuk kesadaran. Karena, PKB masih kalah perolehan suaranya dari PDI Perjuangan pada Pemilihan Umum Tahun 2019.

“Kenapa saya geser target jadi wapres? Karena partai saya kalah besar dengan PDIP,” kata Cak Imin.

Menanggapi pernyataan Muhaimin, Puan berujar santai. Kata dia, kemungkinan koalisi PDI Perjuangan dengan PKB adalah sesuatu yang bisa terjadi. Puan bilang tidak ada yang tidak mungkin dalam politik.

“Mungkin saja koalisi, tidak ada yang tidak mungkin dalam politik. Bisa ketemu begini saja sudah satu sinyal kemungkinannya ke depan ada dinamika-dinamika lain. Saya ikut mendoakan Cak Muhaimin jadi wapres. Insya Allah, amin,” sebut Puan disambut dukungan Muhaimin supaya Puan Maharani jadi Presiden meneruskan kepemimpinan Joko Widodo.

Ketua DPR RI menambahkan, dinamika politik ke depan masih sangat cair. Apalagi, masih ada waktu setahun ke depan. Artinya masih ada waktu perubahan-perubahan komposisi koalisi partai politik.

“Karena masih setahun, saya rasa masih bisa terbangun, masih terbuka, bagaimana kemudian menyamakan visi misi dan cita yang sama. Namanya dinamika politik, tidak ada yang tidak mungkin. Pertemuan ini membuka ruang bagi kami berdua untuk selalu berkomunikasi,” tandasnya.

Sekadar informasi, Puan Maharani ditugaskan Megawati Soekarnoputri Ketum PDIP untuk safari politik jelang Pilpres 2024.

Sebelumnya, Puan sudah bertemu Surya Paloh Ketum NasDem, dan Prabowo Subianto Ketum Partai Gerindra.

Sesudah bertemu Cak Imin Ketum PKB, Puan berencana melakukan pertemuan dengan Airlangga Hartarto Ketum Partai Golkar.

Sebelumnya, Said Abdullah Ketua DPP PDIP menegaskan partainya tidak memiliki niat merusak koalisi Gerindra dan PKB yang sudah dibangun.

Dia menyebut silaturahmi Puan sebatas mencoba menjajaki kemungkinan kerja sama.(rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 28 Maret 2024
31o
Kurs