
Prabowo Subianto Presiden RI menilai transisi kepemimpinan nasional dari Joko Widodo Presiden ke pemerintahan Prabowo-Gibran, berjalan dalam semangat persatuan.
Menurutnya proses transisi pemerintahan yang berlangsung tahun 2024 itu penuh kehormatan, dan kedewasaan politik.
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo, hari ini, Jumat (15/8/2025), dalam Pidato Kenegaraan Sidang Tahunan MPR RI, di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
“Transisi kepemimpinan nasional dari Joko Widodo Presiden ke Pemerintahan yang saya pimpin berjalan dalam semangat persatuan, penuh kehormatan, dan kedewasaan politik. Peralihan kepemimpinan yang diakui dunia sebagai peralihan yang lancar dan sangat baik adalah bukti bahwa demokrasi kita matang dan kuat,” katanya.
Menurut Prabowo, tidak semua negara mampu melaksanakan transisi kepemimpinan dengan baik dan lancar seperti di pemerintahannya.
“Di mana-mana, ketika saya berada di luar negeri, banyak pemimpin negara sahabat bertanya kepada saya: How did you do it? How did Indonesia manage? Saya sampaikan ke mereka, kami berhasil karena menganut demokrasi khas Indonesia. Demokrasi yang sejuk. Demokrasi yang mempersatukan, bukan demokrasi yang saling gontok-gontokan, saling menjatuhkan, saling memaki. Bukan demokrasi yang saling membenci,” ucapnya.
Seperti diketahui, Sidang Tahunan MPR merupakan agenda rutin yang dilaksanakan sebelum Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia.
Di forum itu, Presiden berkesempatan menyampaikan berbagai capaian kinerja pemerintah yang sudah berjalan.
Tahun ini, tema HUT ke-80 Kemedekaan Indonesia yaitu Bersatu, Berdaulat. Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.
Tema itu selaras dengan visi bangsa yang selalu ingin bersatu dengan berpedoman pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika.(rid/bil/ipg)