Kamis, 23 Mei 2024

Ada Panwas, Risma Batal Hadiri Kuliah Umum di UMS

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Najib Sulhan tetap menjadi pembicara Kuliah Umum Pendidikan Karakter meski Risma tak hadir sebagai Keynote Speaker di UMS, Kamis (3/12/2015). Foto: Denza Perdana suarasurabaya.net

Tri Rismaharini Calon Wali Kota Surabaya dari PDIP seharusnya menjadi keynote speaker dalam Kuliah Umum Pendidikan Karakter di Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Kamis (3/11/2015).

Namun, mantan Wali Kota Surabaya itu akhirnya membatalkan kehadirannya tanpa alasan. Padahal, sudah ada sekitar 700 mahasiswa UMS yang menghadiri acara tersebut.

Ratno Abidin Ketua Panitia acara Kuliah Umum mengatakan, dia baru mendapatkan konfirmasi pembatalan kahadiran Risma ini pada pukul 10.00 WIB. Padahal acara yang juga menghadirkan Najib Sulhan sebagai pembicara utama itu dilaksanakan pada pukul 12.00 WIB.

“Sampai saat ini kami tidak tahu alasan Bu Risma membatalkan kehadirannya karena apa, tapi kami hanya mendapat kabar beliau tidak bisa hadir dalam kuliah umum,” katanya kepada suarasurabaya.net.

Kabar yang tersiar, batalnya Risma menghadiri acara Kuliah Umum tersebut karena adanya peringatan keras dari Panwaslu Kota Surabaya sebelum acara tersebut dimulai.

Radius Setyawan Humas UMS mengatakan, dirinya memang telah dihubungi oleh Wahyu Haryadi Ketua Panwaslu Surabaya sebelum acara tersebut digelar.

“Pak Wahyu mengingatkan kemungkinan adanya unsur kampanye. Tapi saya sudah mempersilahkan beliau hadir untuk memastikan,” ujarnya.

Radius mengatakan, hingga berakhirnya acara, dia sama sekali tidak bertemu dengan Wahyu Haryadi maupun petugas Panwaslu Kota Surabaya.

Sementara dikonfirmasi mengenai hal ini, Wahyu Haryadi mengatakan dia tidak bermaksud melarang acara tersebut diadakan. Wahyu mengatakan hanya memberikan peringatan bahwa acara tersebut berpotensi melanggar Peraturan KPU tentang kampanye di ruang pendidikan.

“Saya tidak melarang. Kami hanya mencegah terjadinya pelanggaran,” ujarnya kepada wartawan ketika ditemui di kantornya, Kamis siang.

UMS mengundang Risma karena menilai Mantan Wali Kota Surabaya itu cukup berpengalaman dalam bidang pendidikan karakter. Selain itu, mahasiswa UMS juga menantikan kehadiran Risma.

Bahkan, mahasiswa telah menyiapkan acara Mimikri Risma, dengan menyiapkan 500 wajah Risma dan Penyerahan Surat Raksasa untuk Risma sebagai wujud harapan Surabaya Lebih Baik dan Berkarakter.

“Acara Mimikri Risma itu memang inisiatif dari Mahasiswa. Tapi acara itu batal, karena Bu Risma sendiri tidak bisa hadir,” kata Ratno Abidin Ketua Panitia Kuliah Umum Pendidikan Karakter.

Tidak hanya mengundang Risma, UMS berencana mengundang Rasiyo pada acara yang diadakan pada Sabtu yang akan datang. Namun dengan adanya masalah yang terjadi Kamis, panitia menjadi ragu apakah nantinya tetap akan mengundang Rasiyo. (den/dop)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Kamis, 23 Mei 2024
28o
Kurs