Dewa 19 memang tak pernah kehabisan pesona. Band legendaris kebanggaan baladewa ini berkolaborasi dengan menggandeng Vierza sebagai vokalis, dan menutup gelaran Navy Jazz Traffic Festival (NJTF) dengan spektakuler.
Tak hanya itu, Navy Stage (stage 2) juga dipenuhi teriakan penonton saat Laksda Iwan Isnurwanto Panglima Koarmada II (Pangkoarmada) ikut melantunkan suara merdunya bersama Virzha dan Ahmad Dhani, dalam lagu Pupus dan Takkan Ada Cinta Yang lain.
Sejak 27 April lalu, Dewa 19 telah menggelar tour 30 kota dan membawakan 30 lagu untuk merayakan hari jadi nya ke 30.
Dewa 19 merupakan Group Band legenda dari Surabaya. Banyak terinspirasi dari musikalitas Queen band legendaris asal Inggris, Dewa 19 mewarnai musikalitas Indonesia dengan karya musik yang tak lekang waktu.
“Lagu Dewa itu jenius. Dia tetap hits sepanjang masa. Nggak ada expired nya. Selalu enak meskipun dibuat puluhan tahun lalu,” kata Andre salah salu baladewa dari Surabaya pada suarasurabaya.net, Sabtu (14/5/2022).
Tak hanya pada Queen, kejeniusan musisi Ahmad Dhani dalam mengaransemen lagu juga banyak dipengaruhi oleh karya The Beatles, The Rolling Stones dan referensi kelas dunia lainnya.
“Lagu-lagu dewa itu aransmennya jenius. Mulai dari Ari Lasso, Once Mekel, Virzha sampai yang terbaru Marcello Tahitoe. Dewa tetap jadi Dewa 19,” imbuh Andre.
Dewa 19 memang salah satu maestro Band Indonesia yang punya konsep musik yang kaya dan kuat. Menonjolkan konsep maskulin, setiap lagunya digandrungi kaum hawa dan pria.
“Aransemen nya asik dan selalu enak,” imbuh Andre yang saat konser sempat mengeraskan suara mendorong Ahmad Dhani yang memegang keyboard untuk ikut bernyanyi.
Kehebatan musikalitas setiap personil Dewa 19 memang tidak diragukan. Penampilannya nya masih selalu ditunggu meski sudah 3 dekade mewarnai industri musik tanah air. (tha/rst)
NOW ON AIR SSFM 100
