Jumat, 1 November 2024

Tips Hindari Gula Berlebih pada Makanan atau Minuman Dalam Kemasan

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Ilustrasi. Gula.

Lailatul Muniroh SKM, M.Kes, Dosen Ilmu Gizi Universitas Airlangga (Unair), menyebut agar masyarakat masa kini harus menjadi konsumen yang cerdas dalam menghindari gula berlebih pada makanan atau minuman dalam kemasan.

“Ada tiga tips untuk menghindari gula berlebih saat ingin mengkonsumsi makanan atau minuman dalam kemasan, yakni dengan membaca label pangan, memperhatikan kebutuhan harian gula, dan aware dengan risiko penyakit,” tuturnya pada keterangan pers uang diterima suarasurabaya.net, Sabtu (8/10/2022).

Laila mengatakan bahwa dengan memahami label pangan yang tertera pada produk makanan atau minuman kemasan dapat membantu konsumen dalam membatasi asupan, utamanya pada kandungan gula, garam, dan lemak.

“Label kemasan merupakan alat komunikasi produsen kepada konsumen. Di situ kita dapat menemukan label Informasi Nilai Gizi (ING) atau nutrition facts, jumlah takaran saji yang disarankan, tanggal kedaluwarsa, label halal, serta peringatan kandungan alergen,” jelas Laila.

Setelah label kemasan, masyarakat juga perlu memperhatikan kebutuhan konsumsi atau asupan gizi harian, termasuk pada gula. Batas konsumsi gula yang dianjurkan sebesar 10 persen dari jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh.

“Rata-rata, seseorang membutuhkan asupan baik dari minuman atau makanan sebanyak 50 gram gula, atau setara dengan 4-5 sendok makan,” sebutnya.

Sementara yang ketiga, Dosen Ilmu Gizi Unair tersebut mengatakan asupan gula yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, dapat menyebabkan ketidakseimbangan tubuh yang dapat mengakibatkan risiko penyakit.

“Tidak hanya gula, apapun yang dikonsumsi terlalu banyak atau sedikit dapat mempengaruhi kondisi tubuh. Sebagai contoh jika mengkonsumsi gula berlebih dapat meningkatkan kadar gula darah, menimbulkan overweight (berat badan berlebih), serta meningkatkan faktor risiko penyakit lain seperti halnya diabetes melitus tipe 2,” ungkapnya.

Selain itu, Laila menambahkan pesan agar masyarakat untuk terus menerapkan gaya hidup sehat seperti olahraga.

“Kita juga sebaiknya melakukan gaya hidup sehat, yakni dengan melakukan olahraga teratur, porsi makan dan istirahat yang cukup, memanajemen stres, agar metabolisme tubuh dapat berjalan sebagaimana mestinya,” tutupnya. (rum/dfn/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
27o
Kurs