Jumat, 30 Mei 2025

OpenAI Kembangkan Fitur ‘Masuk dengan ChatGPT’ untuk Aplikasi Lain

Laporan oleh M. Hamim Arifin
Bagikan
Ilustrasi OpenAi dan ChatGPT. Foto: Getty Images

OpenAI, perusahaan teknologi yang ada di balik ChatGPT, dikabarkan tengah mengembangkan opsi agar akun ChatGPT bisa digunakan untuk masuk ke aplikasi lain yang dikembangkan pihak ketiga.

Dilaporkan TechCrunch yang dikutip Antara, Rabu (28/5/2025), kabar itu ditemukan dari catatan perusahaan yang dirilis melalui situs web OpenAI.

Disebutkan OpenAI tengah mengukur minat para pengembang yang mungkin ingin mengintegrasikan layanan itu ke dalam aplikasi yang dikembangkannya.

ChatGPT sebagai layanan kecerdasan artifisial dengan cepat menjadi salah satu aplikasi konsumen terbesar di dunia dan hingga kini sudah memiliki sekitar 600 juta pengguna aktif bulanan.

Memanfaatkan popularitasnya, OpenAI ingin mencoba memperluas ke area konsumen lain, seperti belanja daring, media sosial, dan perangkat pribadi.

Fitur potensial “Masuk dengan ChatGPT” dapat membantu OpenAI bersaing dengan perusahaan teknologi konsumen besar lainnya-seperti Apple, Google, dan Microsoft-yang membantu orang-orang dengan berbagai layanan daring, termasuk cara cepat untuk masuk ke aplikasi pihak ketiga.

Awal bulan ini, OpenAI meluncurkan pratinjau pengalaman “Masuk dengan ChatGPT” untuk pengembang di Codex CLI, alat pengodean AI sumber terbuka milik perusahaan untuk terminal.

Fitur itu memungkinkan pengembang menghubungkan akun ChatGPT Gratis, Plus, atau Pro mereka ke akun API mereka.

OpenAI tertarik untuk mengintegrasikan layanan masuk dengan beragam perusahaan. Dalam pengukuran minat yang dilakukan OpenAI, perusahaan meminta pengembang mengisi formulir.

Di dalam formulir tersebut pengembang diminta untuk menentukan basis pengguna aplikasi mereka, mulai dari perusahaan kecil dengan kurang dari 1.000 pengguna mingguan hingga aplikasi besar dengan lebih dari 100 juta pengguna mingguan.

Formulir tersebut juga menanyakan kepada pengembang bagaimana mereka membebankan biaya untuk fitur AI saat ini dan apakah mereka merupakan pelanggan API OpenAI.

Sebenarnya, Sam Altman CEO OpenAI pada 2023 sempat menyebut perusahaan mungkin akan mempertimbangkan fitur “Masuk dengan OpenAI” pada 2024.

Namun, kini tampaknya OpenAI tengah membangun kapabilitasnya dengan lebih serius tahun 2025.

Belum ada kepastian fitur “Masuk dengan ChatGPT” untuk aplikasi lain akan diluncurkan untuk pengguna ChatGPT atau berapa banyak perusahaan yang telah mendaftar untuk menjadi bagian darinya. (ant/ham/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Jumat, 30 Mei 2025
27o
Kurs