Pisang dikenal sebagai buah bergizi tinggi karena kaya serat, kalium, antioksidan, dan beragam nutrisi penting.
Dilansir dari Health pada Senin (17/11/2025), kandungan tersebut membuat pisang menjadi camilan yang mengenyangkan sekaligus memberi energi.
Tidak ada waktu khusus untuk memperoleh manfaat terbaiknya, namun setiap waktu konsumsi—pagi, siang, atau malam—dapat memberikan keunggulan berbeda sesuai kebutuhan tubuh dan gaya hidup Anda.
Pagi Hari
Pisang menawarkan banyak manfaat bila dikonsumsi saat sarapan. Dengan sekitar 90 kalori dan hampir 27 gram karbohidrat serta gula alami, pisang mampu memulihkan energi setelah tubuh berpuasa semalaman. Kandungan serat sekitar 3 gram pada pisang mentah juga mendukung kesehatan pencernaan.
Pati resisten yang terdapat di dalamnya membantu menambah massa feses, memperlancar pengeluaran, dan menjaga keseimbangan bakteri usus. Serat dan pati resisten juga memperlambat penyerapan gula sehingga rasa kenyang bertahan lebih lama.
Selain itu, pisang memiliki efek antasida alami yang membantu meredakan asam lambung yang kerap muncul di pagi hari.
Siang Hari
Sebagai bagian dari makan siang atau camilan sore, pisang berfungsi sebagai sumber energi cepat untuk mengatasi rasa lesu di jam produktif. Tinggi serat namun rendah kalori, pisang membantu mengontrol nafsu makan hingga waktu makan malam.
Kandungan air yang mencapai sekitar 75 persen serta kaliumnya turut menjaga keseimbangan cairan dan mengganti elektrolit yang hilang, terutama bagi Anda yang beraktivitas fisik di tengah hari.
Malam Hari
Pisang juga cocok dijadikan camilan malam karena mengandung triptofan, magnesium, dan vitamin B6—tiga komponen yang berperan dalam produksi melatonin, hormon pengatur tidur. Kombinasi nutrisi ini membantu tubuh lebih rileks dan meningkatkan kualitas tidur.
Pisang juga memberi rasa kenyang tanpa harus mengonsumsi makanan berat sehingga dapat mencegah kebiasaan ngemil tengah malam. Triptofan yang diubah tubuh menjadi serotonin turut mendukung suasana hati dan membantu mengurangi kecemasan.
Namun, konsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur dapat memicu kembung atau lonjakan gula darah pada sebagian orang, sehingga sebaiknya beri jeda sebelum Anda berbaring.
Sebelum atau Sesudah Berolahraga
Pisang adalah pilihan tepat untuk menunjang aktivitas olahraga. Gula alaminya menyediakan energi cepat sebelum atau sesudah latihan, sementara kandungan kaliumnya diyakini dapat membantu mengurangi risiko kram otot.
Pada pesepeda, pisang terbukti membantu mempercepat pemulihan berkat kemampuannya menurunkan peradangan, mengisi kembali glikogen, dan mendukung proses perbaikan otot. (saf/ipg)






