Senin, 17 November 2025

KJRI Imbau WNI di Turki Tingkatkan Kewaspadaan

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Istanbul mengimbau Warga Negara Indonesia di Turki untuk meningkatkan kewaspadaan pasca serangan bom di Bandara Turki.

“Kepada seluruh WNI yang ada di Turki untuk menjaga keamanan pribadi, meningkatkan kewaspadaan, menghindari tempat-tempat keramaian yang dapat menjadi target teror serta mengikuti arahan dan himbauan otoritas keamanan setempat,” tulis pihak KJRI dalam keterangannya, Jakarta, Rabu (29/6/2016) seperti dilansir Antara.

Pihak KJRI juga menyatakan hingga saat ini belum diperoleh informasi adanya WNI yang menjadi korban.

Pihak KJRI Istanbul sendiri telah menugaskan staf untuk memantau di Bandara Attaturk, berkoordinasi dengan otoritas setempat, masyarakat Indonesia di Istanbul dan melakukan penelusuran untuk mencari kemungkinan adanya WNI yang menjadi korban.

Menurut data yang dimiliki KJRI, saat ini terdapat sekitar 728 orang WNI dan 310 diantaranya mahasiswa dan sebagian lagi adalah WNI yang bekerja di Turki.

Pihak KJRI juga membuka layanan “hotline” bagi WNI di nomor +905319831534 atas nama Ida. Sedangkan untuk keluarga di Indonesia dapat menghubungi hotline di nomor +6281290070027

Dari informasi yang dihimpun, pada tanggal 28 Juni 2016 telah terjadi dua kali ledakan terpisah di Bandara Ataturk, Istanbul, Turki.

Pemerintah Turki sejauh ini menyebutkan bahwa akibat kejadian tersebut 28 orang korban meninggal dan puluhan orang lainnya luka-luka.

Diduga pelaku melakukan tembakan sebelum melakukan bom bunuh diri, sementara para saksi mata menyatakan sempat mendengar adanya baku tembak di lapangan parkir bandara. (ant/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Senin, 17 November 2025
28o
Kurs