Pemerintah memberikan penalti pada Saudi Arabian Airlines (SAA) karena sejumlah kloter di embarkasi Juanda mengalami keterlambatan 25 hingga 12 jam dari jadwal sebenarnya.
Ini diungkapkan MAFTUH BASYUNI Menteri Agama saat meninjau kesiapan pemberangkatan haji 1428 H di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Rabu (28/11). Pada jurnalis, MAFTUH menyatakan penyesalannya terhadap insiden keterlambatan tersebut.
Meskipun menyesali, kata MAFTUH, pihaknya tetap tak bisa berbuat apa-apa karena jika dipaksakan nantinya dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, semisal kecelakaan.
Tentang sanksi yang dimaksud, jelas MAFTUH, harus melihat pada akad perjanjian antara Pemerintah RI dengan maskapai-maskapai penerbangan untuk pemberangkatan haji. Menteri Agama mengaku tidak tahu persis apa isi akad tersebut, namun dikatakannya, Dirjen Haji Depag sudah mengirimkan nota protes ke SAA tentang hal ini.
Ia berharap kejadian serupa tak terulang lagi karena efek dominonya cukup merugikan. “Kita minta pihak SAA menyediakan pesawat cadangan untuk mengantisipasi masalah-masalah seperti ini,” ungkapnya.
Untuk diketahui, kloter 26 embarkasi Juanda mengalami keterlambatan sampai 25 jam. Kloter yang mengangkut JCH dari Madiun, Jember, Surabaya, Malang dan Sidoarjo karena pesawat SAA nomor penerbangan SV5077 terlambat dari Madinah. Akibatnya, kloter berikut juga mengalami penundaan. Kloter ini baru bisa berangkat Senin (26/11) pukul 05.15 WIB.
Menanggapi ini, ANDRI BERMAWI perwakilan SAA di Surabaya mengatakan pihaknya tetap menyediakan 14 pesawat untuk angkutan haji di Indonesia tanpa ada pesawat cadangan. “Pesawat yang ada dirotasikan sehingga bisa mengangkut JCH sesuai jadwal,” ujarnya.
Tentang keterlambatan keberangkatan haji kloter 26 hingga 6 kloter di belakangnya, ANDRI mengatakan hal tersebut sebagai hal yang tak bisa dihindari. “Kita tak bisa memprediksi faktor cuaca dalam penerbangan,” ungkapnya.(edy)
Teks Foto :
– MAFTUH BASYUNI Menteri Agama melepas kloter 37 embarkasi Juanda dari Gresik di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.
Foto : EDDY suarasurabaya.net
NOW ON AIR SSFM 100
