
Lembaga Manajemen Infaq (LMI) menargetkan Rp 1,3 milyar penyaluran zakat. Nilai tersebut, menurut BAGUS WIYONO Ketua Panitia Ramadhan LMI seperti dilaporkan RANGGA reporter Suara Surabaya, Kamis (04/10), diambil dari perhitungan nilai uang untuk zakat fitrah dan zakat mal.
Zakat akan disalurkan pada kaum duafa yang sebagian kelompok binaan LMI sendiri. Selain itu, juga disalurkan pada panti asuhan, anak yatim dan kelompok marjinal lainnya.
Kata BAGUS, sampai sekarang sudah terkumpul Rp 350 juta zakat mal dan Rp 50 juta lebih nilai uang untuk zakat fitrah. Ia yakin target Rp 1,3 milyar akan tercapai karena pengumpulan zakat akan capai puncaknya pada akhir Ramadhan.
WAHYU NOVYAN Humas LMI mengatakan sudah verivikasi ketat lembaga-lembaga yang akan menyalurkan zakat dari LMI. Ini untuk mencegah lembaga fiktif yang ingin nikmati dana zakat.
WAHYU mengaku tidak melibatkan auditor publik untuk mengawasi pengelolaan dana zakat. Sampai sekarang, audit zakat LMI dilakukan secara internal. (ran/tin)