Selasa, 30 Desember 2025

Power Architecture IBM Dikirim ke Luar Angkasa

Laporan oleh Noer Soetantini
Bagikan

Power Architecture IBM kembali dikirim ke luar angkasa membantu NASA dalam meluncurkan Phoenix Mars Lander, mesin pemeriksa (probe) yang tercanggih saat ini. Astronot dari NASA ini akan menuju kawasan kutub utara planet Mars, dimana astronot ini akan menggali permukaan planet yang beku untuk mencari tanda-tanda kehidupan.

Mesin pemeriksa Probe akan dilengkapi komputer RAD6000 berpelindung anti radiasi yang dibuat BAE Systems dan didasari Power Architecture. Sebagai ‘otak’ dari pesawat luar angkasa ini, RAD6000 akan memproses data navigasi dan mengendalikan sisten-sistem utamanya, baik ketika di luar angkasa maupun di permukaan Mars.

Biaya pemrograman untuk peluncuran Phoenix ini adalah US$420 juta dan peluang peluncurannya terjadi hanya satu kali setiap 26 bulan. Ketika sudah di permukaan planet, Phoenix harus tahan terhadap suhu hingga -74 derajat Celsius dan angin berkecepatan hingga 40 meter per detik.

Kemampuan RAD6000 sudah terbukti tahan terhadap kondisi ruang angkasa yang ekstrim dan memiliki arsitektur terbuka yang dapat diprogram untuk workstation hingga superkomputer. Ini membuatnya platform yang ideal untuk perjalanan sejauh 680 juta kilometer ini.

“Kami merasa tersanjung ketika Jet Propulsion Laboratory milik NASA memilih Power Architecture dan RAD6000 yang berbasis BAE Systems sebagai bagian penting dari misi yang mungkin dapat menjawab pertanyaan lama ini: apakah ada kehidupan di planet lain,”kata RAJ DESAI Vice President IBM Global Engineering Solutions dalam siaran pers yang diterima suarasurabaya.net, Minggu (19/08).

Prosesor-prosesor berbasis Power yang berada di dalam tiga konsol permainan utama, di dalam 50% kendaraan bermotor di seluruh dunia, di 60% komputer tercepat di seluruh dunia, dan di seluruh sistem yang ada di Mars, Power benar-benar terbukti sebagai platform komputer yang memiliki paling banyak kegunaan di sistem tata surya kita.

Pada tahun 2003 NASA meluncurkan Mars Exploration Rover bernama Spirit dan Opportunity untuk mencari-tahu apakah air, yang kita ketahui sebagai unsur utama kehidupan, pernah ada di planet tersebut. Misi ini, yang pada awalnya direncanakan untuk 90 hari, hingga kini masih mengirimkan foto-foto menakjubkan dan data yang tak terhingga jumlahnya ke Bumi.

Peralatan-peralatan utama pada kedua kendaraan penjelajah ini adalah komputer yang dibangun dengan 32-bit Power Architecture yang dilisensikan oleh IBM ke BAE Systems dan sebuah prosesor RAD6000 berpelindung anti radiasi yang dibuat BAE systems.

“Kami memilih Power Architecture sebagai arsitektur yang paling cocok untuk misi-misi luar angkasa,”utur VIC SCUDERI manajer produk luar angkasa, BAE Systems.

Pengalaman membuktikan pilihan ini, karena komunitas luar angkasa telah menerima RAD6000 untuk aplikasi-aplikasi komputer luar angkasa. Tahan terhadap badai angin berkecepatan hingga 130 kilometer per jam dan suhu hingga -129 derajat Celsius, Power, dengan pelindung anti radiasi, menjadi standar de facto untuk prosesor luar angkasa. (tin)

Bagikan
Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Selasa, 30 Desember 2025
26o
Kurs