Rabu, 31 Desember 2025
IBM-The Nature Conservancy

Melestarikan Sungai dengan Daya Komputasi

Laporan oleh Noer Soetantini
Bagikan

IBM dan The Nature Conservancy berkolaborasi melestarikan sungai-sungai besar di dunia dengan memanfaatkan daya komputasi yang luar biasa besar dan proses konservasi yang ilmiah.

Melalui The Nature Conservancy’s Great Rivers Partnership, kedua organisasi ini membangun kerangka kerja pembuatan model komputer baru yang memungkinkan pengguna untuk mensimulasikan perilaku lembah sungai di segala penjuru dunia. Membantu memberi informasi untuk proses pengambilan keputusan pengelolaan dan kebijakan tentang pelestarian lingkungan hidup serta memberikan manfaat kepada mereka yang mengandalkan sumber daya tersebut.

Setiap hari terdapat ribuan keputusan yang mempengaruhi kesehatan dan kualitas sungai serta manusia dan margasatwa yang bergantung padanya. Kemitraan ini akan membantu menjawab berbagai pertanyaan penting, seperti: Apa dampak dari pembangunan bendungan terhadap desa-desa di hilir sungai? Apakah penggundulan hutan di hulu sungai membahayakan persediaan ikan yang dikonsumsi masyarakat sekitar?

Sistem akan memberikan akses ke berbagai data, mulai dari iklim, curah hujan, permukaan tanah, hingga vegitasi dan biodiversitas, serta memungkinkan para stakeholder untuk lebih memahami bagaimana keputusan kebijakan mempengaruhi kualitas air dan layanan ekosistem. Kemitraan ini akan menciptakan simulasi, visualisasi 3D, dan alat-alat peramalan skenario untuk memfasilitasi pengelolaan sungai-sungai besar dunia yang lebih baik.

Di tahap pertama, proyek ini diimplementasikan di sistem Sungai Paraguay-Paraná di Brazil. Tujuannya selama dua tahun ke depan mereplikasikan sistem pendukung keputusan di Sungai Yangtze di Cina dan Sungai Mississippi di AS, dan pada akhirnya sistem-sistem sungai lainnya di seluruh dunia.

STEVE McCORMICK Presiden dan CEO The Nature Conservancy dalam siaran pers yang diterima suarasurabaya.net, Jumat (18/05), mengatakan berkurangnya air yang tersedia untuk manusia dan alam semakin menjadi krisis internasional, terutama dalam masyarakat miskin. Kemitraan bersama IBM mendorong inovasi dan kreatifitas yang dibutuhkan untuk melestarikan sistem air bersih dalam skala yang benar-benar memberikan perbedaan.

Sementara NICHOLAS M DONOFRIO Executive Vice President Inovasi dan Teknologi IBM menilai pengelolaan sistem air bersih yang terinformasi dan ramah lingkungan merupakan tantangan yang dihadapi semua masyarakat. Jika tidak dibenahi, generasi mendatang merasakan dampak negatifnya.

The Nature Conservancy membentuk Great Rivers Partnership di tahun 2005 untuk membantu memandu perlindungan suplai air bersih yang semakin menipis dan mentransformasikan cara pelestarian dan perlindungan sistem-sistem sungai besar.

Bagikan
Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Rabu, 31 Desember 2025
28o
Kurs