Sabtu, 5 Juli 2025

Banjir Akibat Hujan, Lumpuhkan Aktivitas Warga Jakarta

Laporan oleh Zulfa Ely Agus Tiana Wati
Bagikan

Hujan yang turun sejak kemarin melumpuhkan aktivitas warga Jakarta yang berdampak pada terganggunya roda perekonomian.

Dilaporkan JOSE ASMANU reporter Suara Surabaya, Jumat (02/02), akibat curah hujan yang cukup tinggi mengakibatkan banjir meluas kemana-mana tidak terkecuali daerah di bantaran Sungai Ciliwung yang selama ini menjadi langganan banjir.

Dari 5 wilayah di Jakarta 2 diantaranya sejak Kamis (01/02) malam dinyatakan dalam siaga 2 yaitu Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Sedangkan banjir di Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih bersifat sporadis.

Untuk Jakarta Timur banjir menggenangi Kampung Melayu dan Cawang, dengan ketinggian 40 sampai 180 cm.

Sebagian besar warga terpaksa meninggalkan rumah masing-masing untuk menyelamatkan diri dengan mengungsi di Jl. Oto Iskandar Dinata yang lokasinya cukup tinggi, Gedung Sekolah, tempat-tempat ibadah serta membangun tenda-tenda darurat. Sementara di wilayah Jakarta Selatan banjir terjadi di daerah Kemang dan Pasar Minggu.

Untuk Jakarta Pusat banjir mulai menggenangi daerah Petamburan dan Tanah Abang serta KS Tubun kampung yang selama ini menjadi langganan banjir terselamatkan tanggul yang baru dibuat satu bulan lalu.

Tapi untuk Jl. Jati Baru tepatnya di depan Stasiun Gambir pada saat ini tidak bisa dilalui karena tergenang air dengan ketinggian sekitar 30 sampai 40 cm.

SUTIYOSO Gubernur DKI Jakarta telah memerintahkan Walikota di seluruh Jakarta terus memantau banjir di daerah masing-masing dengan membangun pos bantuan keamanan bekerjasama dengan PMI dan organisasi sosial kemasyarakatan.

Sementara arus lalu lintas hampir di seluruh Jakarta saat ini tersendat akibat genangan air di berbagai ruas jalan termasuk di jalan protokol dan jalan menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Untuk saat ini memang belum ada penampungan khusus dan dari Pemda DKI juga belum menyediakannya. Dengan melalui beberapa radio di Jakarta, Gubernur sudah mengingatkan kepada seluruh warga yang dekat di sekitar Sungai Ciliwung untuk meninggalkan rumah masing-masing karena hujan yang turun masih cukup tinggi akibat kiriman hujan dari Kota Bogor.

Bagikan
Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Sabtu, 5 Juli 2025
31o
Kurs