Korban Lapindo Kembali ke Rumahnya

Puluhan warga korban lumpur Lapindo, asal Desa Gempolsari RT 10 RW 2 Kecamatan Tanggulangin, yang mengungsi di Kantor Balai Desa Gempolsari, Selasa (16/12/2014) malam, Rabu pagi ini sudah mulai kembali ke rumah mereka.

”Warga sudah kembali ke rumahnya, untuk melakukan aktifitas seperti biasa,” kata Solikhin, warga Gempolsari, kepada suarasurabaya.net, Rabu (17/12/2014).

Solikhin mengatakan, kembalinya warga itu atas keinginannya sendiri. Sebab, ada warga yang bekerja, cuci pakaiannya, dan melihat kondisi rumahnya yang terendam banjir setinggi 40 hingga 70 centimeter.

Dampak dari hujan deras terjadi semalam, serta tanggul kolam penampungan lumpur Lapindo di titik 73 Desa Kedungbendo, Kecamatan Tanggulangin, yang pernah jebol, Minggu (30/11/2014) sampai masih belum bisa maksimal melakukan pengerjaan.

“Anak-anak kembali mengambil bajunya untuk ada yang sekolah, perempuannya cuci dan jemur pakaian,” ujar Solikhin yang sampai sekarang belum mendapatkan pembayaran pelunasan ganti rugi.

Pria 40 tahun tersebut menambahkan, jika terjadi hujan deras kembali, rumah digenangi air campur lumpur. Maka warga akan kembali mengungsi. “Kalau hujan ya kembali ke balai desa,” ujar dia. (riy/ipg)

Teks Foto :
– Kondisi Kantor Balai Desa Gempolsari yang sudah ditinggalkan warga korban lumpur.
Foto : Bruriy Susanto suarasurabaya.net