Senin, 4 Agustus 2025

Ini Alasan Evakuasi Alat Berat di Trawas Seminggu Setelah Kecelakaan

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Proses evakuasi alat berat crane di tikungan Desa Sukosari Jalan Raya Trawas - Mojosari, Minggu (19/2/2017) siang. Foto: Yoesteyfan Lasantu ABpro via e100

Jalan raya Trawas – Mojosari tersendat sejak Minggu (19/2/2017) siang sekitar pukul 13.00 WIB. Kendaraan bertumpuk, beberapa akhirnya berputar balik karena tidak betah dengan kepadatan yang terjadi.

Antrean kendaraan ini akibat adanya evakuasi alat berat yang mengalami kecelakaan Kamis (9/2/2017) pekan lalu, tepatnya di tikungan Desa Sukosari lajur ke Trawas.

Para pengendara yang melintas jalur itu mengeluhkan antrean kendaraan tersebut. Yani pendengar Radio Suara Surabaya yang tinggal di Bratang Gede Surabaya mengatakan, banyak mobil yang berputar balik di Jati Jejer arah Trawas karena padatnya antrean.

Sedangkan Ismawati, pendengar yang merupakan warga Sidomulyo Surabaya mengatakan, antrean kendaraan pada sekitar pukul 14.10 WIB berhenti cukup lama. “Ada apa ya? Ini (arus kendaraan) berhenti sudah 15 menit,” katanya.

Aiptu Kustaji anggota Polsek Trawas yang piket di kantor siang itu mengatakan, kepadatan lalu lintas di Sukosari bukan karena adanya kecelakaan, melainkan karena adanya evakuasi alat berat yang mengalami kecelakaan pekan lalu. Evakuasi ini harus disertai rekayasa lalu lintas buka tutup kendaraan.

“Almhamdulillah sudah selesai, tadi berlangsung cukup lancar,” katanya kepada suarasurabaya.net Minggu sore. Menurutnya, kendala yang dihadapi saat proses evakuasi itu adalah volume kendaraan yang tinggi karena bersamaan dengan pengguna yang hendak berwisata atau pulang dari wisata ke Trawas.

Kustaji awalnya juga sempat heran, kenapa evakuasi alat berat yang Kamis pekan lalu sempat terguling dan menabrak rumah warga itu, baru dilakukan hari ini. Ternyata, karena crane yang digunakan untuk mengangkut alat berat itu didatangkan dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

“Saya juga sempat menanyakan itu. Kenapa kok harus hari Minggu, karena lalu lintas kalau Minggu begini kan padat. Katanya, karena crane-nya kalau hari biasa dipakai kerja di Perak, liburnya ya cuma hari Minggu,” katanya.

Kustaji mengaku tidak memiliki data penanggungjawab evakuasi alat berat tersebut. Dia juga tidak memiliki informasi alat berat itu milik perusahaan mana.

Kamis sore pekan lalu, laporan yang masuk ke Radio Suara Surabaya dari Didik Sudarsono seorang anggota PMI Mojokerto, sebuah truk yang mengangkut alat berat crane selip di tikungan yang jalannya menanjak itu hingga akhirnya terguling dan menabrak salah satu pagar rumah di Sukosari arah Trawas.

“Driver truknya meninggal. Kernetnya luka parah. Jenazah sudah di RS mojosari. Tadi kejadiannya sekitar pukul 17.00 WIB,” ujar Didik Kamis pekan lalu, saat kejadian kecelakaan truk yang memuat alat berat jenis crane berukuran besar tersebut.

Aiptu Kustaji, anggota Polsek Trawas yang sedang bertugas jaga mengatakan, di lokasi itu memang terjadi dua kecelakaan lalu lintas. Selain kecelakaan yang menimpa truk muatan crane itu, beberapa hari sesudahnya terjadi kecelakaan truk colt diesel memuat alat berat backhoe dari Jalur Pungging ke Trawas, tepatnya di depan Resto Bu Rajab, di desa Sukosari.

Data Radio Suara Surabaya, Senin (13/2/2017) lalu, AKP Gatot Wiyono Kapolsek Trawas sempat membenarkan bahwa kecelakaan truk colt diesel ini terjadi di lokasi itu akibat tidak kuat naik tanjakan. Saat atret, truk memuat backhoe ini akhirnya terguling. Tapi kali itu, sopir truk itu selamat.

AKP Kustaji mengatakan, truk colt diesel ini justru sudah dievakuasi lebih dulu, beberapa hari lalu, karena ukurannya yang tidak terlalu besar. “Nah yang tadi itu alat beratnya ukurannya besar. Sulit evakuasinya. Nah, alat berat yang dipakai untuk evakuasi harus didatangkan dari Perak, dan itu harus hari Minggu,” katanya.(den)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Senin, 4 Agustus 2025
32o
Kurs