Minggu, 23 November 2025

Museum Pekanbaru Tidak Dilengkapi CCTV, Tujuh Koleksi Hilang

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan

Museum Sang Nila Utama di Pekanbaru, sampai sekarang belum dipasang kamera pengintai atau CCTV yang berujung hilangnya tujuh koleksi bersejarah museum tersebut.

Ketujuh koleksi itu diantaranya tiga bilah Keris Melayu, Pedang Melayu Sondang, Piring Seladon Emas, Kendi VOC, dan Kendi Janggut dengan kerugian ditaksir mencapai Rp54.416.667.

Yoserizal Zein Pelaksana tugas Kadis Kebudayan Provinsi Riau di Pekanbaru, Selasa, mengaku pihaknya pernah mengusulkan Museum Sang Nila Utama untuk dipasangi kamera pengintai atau CCTV, namun sampai belum terealisasikan.

“Saya prihatin (hilangnya koleksi Museum), padahal sudah kita usulkan dilengkapi CCTV. Idealnya museum harus punya CCTV, tetapi karena dianggap belum mendesak makanya belum disetujui. Tahun ini kita ajukan lagi,” kata Yoserizal seperti dikutip Antara.

Sebagai informasi, tujuh benda pusaka dari 119 koleksi dinyatakan hilang dan sedang diselidiki Kepolisian Resor Kota Pekanbaru.

Yoserizal mengatakan ketujuh benda itu merupakan pengadaan benda sejarah tahun 2016. Cukup tergolong baru, ia mengakui rendahnya kesadaran pihaknya dalam mengawasi koleksi-koleksi yang ada di Museum.

“Kalau petugas keamanan sudah kita tambah, pegawai juga ada yang mengawasi. Tapi saya ingatkan ini kan kesadaran dan tanggung jawab bersama,” kata Plt Kadisbud Riau yang baru menjabat beberapa bulan ini.

Untuk diketahui, Museum berada dibawah pengelolaan Disbud Riau. Yoserizal menyayangkan longgarnya pengawasan pihaknya menjadi pemicu hilangnya tujuh koleksi tersebut, ditambah lagi minimnya sarana dan alat yang ada di Museum.

Dari penelusuran Antara di Museum berlantai dua dengan arsitektur bangunan Melayu tersebut, terlihat kamera pengintai terpasang disetiap sudut ruangan. Namun, menurut penuturan petugas jaga museum, kamera pengintai yang terpasang itu telah tujuh tahun tidak berfungsi.

Selain itu, etalase yang berada di ruang pamer benda pusaka juga tidak dilengkapi sistem keamanan yang baik. Parahnya, etalase-etalase itu tidak terkunci.

Polresta Pekanbaru kini terus mendalami hilangnya sejumlah benda pusaka di Museum Sang Nila Utama milik Pemerintah Provinsi Riau yang diduga dicuri diketahui pada Senin (21/3/2017) lalu.(ant/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Minggu, 23 November 2025
32o
Kurs