Di Bandara Juanda Terminal 2 kedatangan internasional tidak kalah padat dengan yang di domestik. Para pemudik yang datang didominasi para TKI dari berbagai negara.
Sampai petang ini ada 2.907 TKI terdiri dari kontraknya TKI yang habis 375, kemudian yang pulang karena cuti 2.320 orang dan 12 orang karena masalah tertentu.
Dari data di Crisis Center Layanan Kepulangan TKI Disnakertrans Jatim yang terbanyak TKI dari negara Taiwan, Hongkong, Malaysia, Brunai dan Singapore. Sebagian juga ada dari Arab Saudi.
“Begitu landing di Bandara, mereka tidak boleh langsung keluar tapi diarahkan ke Crisis Center kemudian didata dan dipertemukan dengan penjemputnya. Kalau sudah ketemu penjemputnya langsung dilepas,” ujar Setiajit Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim kepada suarasurabaya.net, Kamis (22/6/2017).
Di Crisis Center ini juga melayani kontak dengan kabupaten kota masing-masing. Seperti Pemkab Tulungagung telah menyiapkan 3 bus untuk warganya TKI yang Mudik ke daerah Tulungagung.
“Respons kabupaten Tulungagung ini patut dicontoh daerah lain sebagai kantung-kantung TKI yaitu Madiun, Pacitan, Blitar dan lainnya,” katanya.
Saat ini di pintu kedatangan internasional di Bandara Juanda Terminal 2 sangat ramai. Rata-rata para keluarga yang menjemput mengantre begitu padat baik di dalam maupun di luar.
Selain kedatangan petang ini, nanti malam sekitar Pukul 21.30 WIB, juga masih ada kedatangan dari China Airlane dan Brunai Airline. Dua maskapai ini juga mengangkut para TKI yang ingin Mudik di beberapa kota di Jatim. (bid)
NOW ON AIR SSFM 100
