Prabowo: Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,12 Persen, Investasi Tembus Rp942 Triliun

Prabowo Subianto Presiden RI menyatakan, dalam 299 hari kepemimpinannya, Pemerintah sudah menunjukkan kemajuan signifikan di bidang ekonomi.

Pernyataan itu disampaikan Presiden, hari ini, Jumat (15/8/2025), dalam Sidang Tahunan MPR RI, yang berlangsung di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Di hadapan ratusan Anggota MPR RI yang hadir, Prabowo menyebut Ekonomi Indonesia berhasil tumbuh 5,12 persen di Kuartal Kedua Tahun 2025.

“Di tengah konflik politik, konflik ekonomi yang terjadi di dunia, ekonomi Indonesia berhasil tumbuh 5,12 persen di kuartal kedua 2025. Beberapa pakar yakin, pertumbuhan kita akan semakin meningkat di masa-masa mendatang,” ujarnya.

Lalu, realisasi investasi Semester I 2025 mencapai Rp942 triliun, naik 13,6 persen dari tahun lalu, dan mencapai target APBN 2025.

Menurut Presiden, realisasi investasi Semester I 2025 berhasil menyerap 1,2 juta tenaga kerja Indonesia.

RI 1 melanjutkan, langkah Pemerintah mendirikan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) menunjukkan efek positif.

Prabowo optimistis, Danantara sebagai lembaga pengelola investasi dengan aset kelolaan senilai lebih dari 1 triliun Dollar AS, bisa menciptakan jutaan lapangan kerja berkualitas, terutama di bidang hilirisasi.

Kepala Negara mengatakan, sekarang tingkat pengangguran nasional turun ke level paling rendah sejak krisis ekonomi tahun 1998.

Seperti diketahui, Sidang Tahunan MPR merupakan agenda rutin yang dilaksanakan sebelum Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia.

Di forum itu, Presiden berkesempatan menyampaikan berbagai capaian kinerja pemerintah yang sudah berjalan.

Tahun ini, tema HUT ke-80 Kemedekaan Indonesia yaitu Bersatu, Berdaulat. Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.

Tema itu selaras dengan visi bangsa yang selalu ingin bersatu dengan berpedoman pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika.(rid/bil/ipg)