Jim Ratclife Akan Beri Amorim Waktu 3 Tahun untuk Buktikan Diri

Sir Jim Ratcliffe Bos Manchester United (MU) menegaskan akan memberikan Ruben Amorim waktu tiga tahun untuk membuktikan dirinya sebagai pelatih hebat di Old Trafford.

“Ruben perlu menunjukkan bahwa dia pelatih hebat dalam tiga tahun ke depan dan saya akan memberinya waktu itu,” ujar Ratcliffe dalam wawancara dengan The Times yang dikutip Antara, Kamis (9/10/2025) dilansir Antara.

Pelatih asal Portugal itu diketahui baru memenangi 19 dari 50 pertandingan sejak ditunjuk sebagai nahkoda Setan Merah pada November tahun lalu, termasuk tiga kemenangan dari delapan laga musim ini. Saat ini, Manchester United berada di peringkat ke-10 klasemen Liga Inggris.

Sebagai informasi, melalui perusahaannya, INEOS, Ratcliffe memiliki saham minoritas sebesar 28,94 persen di Manchester United setelah akuisisi pada 2024.

Meski keluarga Glazer masih menjadi pemilik mayoritas, Ratcliffe dan timnya kini menjalankan operasi sepak bola klub.

Penunjukan Amorim menggantikan Erik ten Hag merupakan keputusan besar pertama INEOS di klub tersebut. Namun, hasil yang diraih hingga kini masih jauh dari harapan.

Dalam wawancara yang sama, Ratcliffe mengakui bahwa performa Amorim belum sesuai ekspektasi.

“Dia memang belum menjalani musim terbaiknya. Namun, Ruben adalah orang yang baik. Dia perlu waktu dan dukungan agar bisa menunjukkan kemampuannya.”

Ketika ditanya apakah keluarga Glazer pernah memintanya memecat Amorim, Ratcliffe menegaskan bahwa itu tidak akan terjadi.

Musim lalu, Amorim membawa United finis di peringkat ke-15, posisi terburuk klub sejak degradasi pada tahun 1974.

Ratcliffe memahami kekecewaan para penggemar, tetapi menekankan bahwa pembangunan tim membutuhkan waktu dan kesabaran.

“Media kadang saya tidak mengerti. Mereka menginginkan hasil instan, seolah hanya menekan sakelar dan semuanya langsung sempurna besok pagi.”

Ratcliffe percaya peningkatan performa di lapangan sangat bergantung pada stabilitas bisnis klub di luar lapangan.

Dalam laporan keuangan terbaru, Manchester United mencatat pendapatan tertinggi dalam sejarah klub, tetapi juga menderita kerugian tahunan keenam berturut-turut.

Meski demikian, Ratcliffe optimistis United bisa menjadi “klub paling menguntungkan di dunia” dengan manajemen yang tepat. (ant/bil/ipg)