
Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS) menjadi institusi pertama di Jawa Timur yang menyelenggarakan lokakarya terbaru dari Nvidia bertajuk “Building LLM Applications With Prompt Engineering”.
Acara yang digelar di kampus ISTTS pada Sabtu (11/10/2025), merupakan bagian dari program global Nvidia yang baru diluncurkan.
Lokakarya itu mendapat respons positif dari berbagai kalangan. Lebih dari 30 peserta hadir, mulai dari mahasiswa, dosen, guru, hingga praktisi teknologi yang tertarik untuk mendalami kecerdasan buatan (AI), khususnya dalam pengembangan aplikasi berbasis Large Language Models (LLM).
Kegiatan tersebut dipandu Prof. Dr. Ir. Esther Irawati Setiawan Guru Besar ISTTS sekaligus Google Developer Expert di bidang Machine Learning.
Dalam sesi yang berlangsung, Esther memaparkan konsep dasar LLM serta teknik prompt engineering, yaitu metode merancang perintah (prompt) agar AI dapat menghasilkan respons yang akurat dan relevan.
Selain teori, peserta juga mengikuti praktik langsung dalam merancang prompt untuk berbagai kebutuhan aplikasi. Sesi interaktif itu menjadi daya tarik utama, dengan peserta aktif berdiskusi dan mencoba langsung kemampuan teknologi AI generatif.
Penyelenggaraan workshop itu menegaskan komitmen ISTTS dalam mendukung pengembangan talenta digital di Indonesia. Keberhasilan acara tersebut diharapkan menjadi langkah awal untuk memperluas literasi teknologi AI di Surabaya dan wilayah sekitarnya. (saf/rid)