Canva resmi meluncurkan model desain buatannya sendiri. Model baru ini memahami lapisan dan format desain, memungkinkan hasil akhir yang dapat diedit, bukan sekadar gambar datar.
Dilansir dari Tech Crunch pada Sabtu (1/11/2025), langkah ini sekaligus menandai perluasan kemampuan kecerdasan buatan (AI) di ekosistem Canva.
Model dasar yang dikembangkan Canva ini dilatih menggunakan elemen-elemen desain internal, sehingga dapat menghasilkan karya dalam berbagai format, seperti unggahan media sosial, presentasi, papan tulis, dan situs web.
“Kami memulai dengan model difusi untuk membuat gambar datar. Kini, model baru kami memungkinkan pengeditan gambar secara lebih canggih melalui perintah teks,” ujar Robert Kawalsky Kepala Produk Global Canva.
“Pengguna ingin bisa memulai dari perintah sederhana, lalu mengulang dan menyempurnakan hasilnya sendiri.”
Canva juga memperbarui asisten AI-nya, Canva AI, yang kini tersedia di seluruh antarmuka, termasuk tab desain dan elemen. Pengguna dapat menandai bot AI dalam komentar untuk meminta saran teks atau media ketika berkolaborasi.
Selain itu, asisten ini kini mampu menghasilkan objek 3D dan meniru berbagai gaya desain.
Selain fitur AI, Canva menambahkan kemampuan baru pada produk spreadsheet-nya yang kini terhubung dengan alat pembuat aplikasi mini.
Pengguna dapat memanfaatkan data dari spreadsheet untuk membuat widget visualisasi data secara langsung melalui perintah teks. (saf/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
