Senin, 15 Desember 2025

Kemajuan Ekonomi Ancam Punahnya Bahasa

Laporan oleh Desy Kurnia
Bagikan

Semakin maju suatu negara secara ekonomi maka akan semakin cepat bahasa-bahasanya hilang atau punah. Pernyataan itu disampaikan sejumlah Peneliti, dimana salah satunya ialah Dr. Tatsuya Amato dari University of Cambridge.

Dari hasil penelitian mereka, sebanyak 25 persen bahasa minoritas di negara-negara maju terancam punah akibat kemajuan ekonomi. Seperti bahasa Ume Sami di Skandinavia atau Auvergnat di Perancis yang memudar dengan cepat

Pesatnya pertumbuhan ekonomi di suatu masyarakat kecil memberikan godaan tersendiri bagi mereka untuk meninggalkan bahasa asli. Hal ini untuk mengikuti kemajuan zaman dan berbaur dengan bahasa regional yang lebih dominan. Semua atas nama pertumbuhan ekonomi dan juga politik.

“Semakin berkembangnya ekonomi, satu bahasa sering mendominasi penyebaran politik dan pendidikan suatu bangsa. Orang-orang dipaksa untuk mengadopsi bahasa dominan. Jika tidak, mereka berisiko ditinggalkan, secara ekonomi dan politik,” ujar Dr. Amato.

Selain itu, menurut para peneliti, ada tiga faktor utama sebab kepunahan diantaranya, pertama semakin kecilnya populasi, habitat geografi yang juga kecil dan berkurangnya jumlah pembicara asli atau adanya perubahan populasi.

Untuk itu, seperti yang dipublikasikan dalam jurnal Proceedings Of The Royal Society B edisi 3 September 2014, para peneliti menuntut aksi pelestarian bahasa di negara maju sebagai upaya melindungi keberagaman, warisan budaya di tiap negara.

Para peneliti telah mengumpulkan dan mendaftarkan bahasa-bahasa hasil penelitian yang hampir punah. Mereka menggunakan metode kriteria pengenalan spesies yang harus dilindungi yang dibuat oleh Badan Konservasi Alam PBB. (ain/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Senin, 15 Desember 2025
26o
Kurs