Sampai Tutup Tahun Rupiah Diprediksi Rp14 Ribu

Nilai tukar rupiah mengalami fluktuasi dalam beberapa hari belakangan ini. Kadang menguat, tapi tiba-tiba melemah. Seberapa besar prediksi nilai tukar rupiah hingga akhir tahun 2015 nanti?

Menurut Wasiaturrahma Ketua Program Studi S2 Magister Ekonomi Universitas Airlangga, nilai tukar rupiah hingga akhir tahun 2015 kurang lebihnya ada di angka Rp14.000.

“Kalau saya lihat rupiah sekarang ini kan fluktuatif, kalau ada peningkatan paling hanya sekian basis poin. Kalau menurun pun juga hanya sekian basis poin. Paling tidak nanti rata-rata rupiah akan berada di angka Rp14.000,” katanya kepada suarasurabaya.net di sela-sela Kongres ISEI (Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia) yang ke 19 di Surabaya, Jumat (9/10/2015).

Kalau terapresiasi pun, kata Rahma, rupiah tidak akan mengalami peningkatan yang sangat tajam. Sebab pada akhir tahun ini ada momen jatuh tempo untuk membayar hutang luar negeri. Artinya, permintaan terhadap dollar akan tinggi di akhir tahun.

“Akhir tahun ini rupiah itu tidak mungkin terapresiasi dengan cukup signifikan. Kenapa? karena kita jatuh tempo buat bayar hutang. Selain itu, akhir tahun itu masuk masa liburan yakni Natal dan Tahun Baru. Itu banyak-banyaknya orang meminta dollar yang dimana akan menekan nilai tukar rupiah,” ujar dia.

Rahma juga mengatakan rupiah di akhir tahun ini tidak akan terlalu terdepresiasi karena pasar mulai optimis dengan adanya paket kebijakan ekonomi yang diberikan oleh pemerintah. Selain itu, daya serap pemerintah memang sudah mulai berjalan.

“Daya serap pemerintah itu sudah mulai berjalan. Seperti dana APBN dan APBD. Namun saya rasa nilai tukar rupiah tidak akan terangkat secara signifikan karena masih fluktuatif,” kata Rahma.

Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi bergerak menguat sebesar 396 poin menjadi Rp13.491 dibandingkan posisi sebelumnya Rp13.887 per dolar AS. (dod/rst)