Kamis, 25 April 2024

PT Freeport Indonesia Sekarang Sah Jadi Milik Indonesia

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Joko Widodo Presiden didampingi sejumlah menteri, Dirut PT Inalum dan CEO Freeport McMoran, mengumumkan pelunasan divestasi 51,2 persen saham PT Freeport Indonesia oleh PT Inalum, Jumat (21/12/2018), di Istana Merdeka, Jakarta. Foto: Farid suarasurabaya.net

Joko Widodo Presiden, hari ini, Jumat (21/12/2018), mengumumkan pelunasan pembayaran divestasi 51,2 persen saham PT Freeport Indonesia oleh PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), di Istana Merdeka, Jakarta.

Turut mendampingi Presiden dalam momen bersejarah itu, antara lain Pratikno Mensesneg, Ignatius Jonan Menteri ESDM, Rini Soemarno Menteri BUMN, Sri Mulyani Menteri Keuangan, Siti Nurbaya Bakar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan Muhammad Prasetyo Jaksa Agung.

Kemudian, hadir juga Budi Gunadi Sadikin Dirut PT Inalum, serta Richard Adkerson Bos Besar Freeport McMoran Copper and Gold Inc.

Dengan rampungnya proses pengambilalihan saham mayoritas oleh Pemerintah Indonesia, perusahaan pertambangan di Tanah Papua yang sejak masa Orde Baru dikuasai Amerika Serikat itu, sekarang sah menjadi milik Indonesia.

“Saya baru saja mendapat laporan dari menteri terkait. Disampaikan bahwa saham PT Freeport sudah 51,2 persen beralih ke PT Inalum dan sudah lunas dibayarkan. Hari ini adalah momen yang bersejarah setelah PT Freeport beroperasi di Indonesia sejak 1973,” ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (21/12/2018).

Pada kesempatan itu, Jokowi Presiden menjelaskan, Pemerintah Daerah Papua akan mendapatkan 10 persen dari keseluruhan saham PT Freeport Indonesia.

Kemudian, pendapatan dari pajak maupun non pajak, dan royalti PT Freeport Indonesia, nantinya akan lebih besar manfaatnya untuk kemaslahatan Bangsa Indonesia.

“Saya juga mendapatkan laporan untuk hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan, yang berkaitan dengan smelter, semuanya telah terselesaikan dan sudah disepakati. Artinya semuanya sudah komplet dan tinggal bekerja saja,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, sebelumnya PT Inalum cuma memegang 9,36 persen saham PT Freeport Indonesia.

Sesudah Pemerintah melakukan negosiasi, September 2018 pihak Freeport McMoran sepakat melepas 51 persen kepemilikan saham PT Freeport Indonesia.

Untuk mendapatkan saham mayoritas Freeport, PT Inalum harus membayar sekitar 3,85 miliar Dollar AS atau setara Rp56 triliun, dengan batas waktu yang ditentukan, Desember 2018. (rid/dim/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
27o
Kurs