Kamis, 2 Mei 2024

Data EIA Menunjukkan Stok Minyak Mentah AS Turun

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Kilang minyak. Foto: energitoday.com

Input kilang minyak mentah Amerika Serikat rata-rata mencapai 16,3 juta barel per hari (bph) selama pekan yang berakhir pada 19 Agustus 2022, berdasarkan laporan mingguan yang dikeluarkan oleh Badan Informasi Energi AS (EIA) pada Rabu, (24/8/2022) menunjukkan, 168.000 barel per hari yang lebih rendah dari rata-rata minggu sebelumnya.

Data minyak mingguan menunjukkan bahwa, kilang minyak beroperasi pada 93,8 persen dari kapasitas operasi minggu lalu.

Selama periode yang sama, produksi bensin juga bergerak turun dan produksi bahan bakar distilat meningkat, rata-rata masing-masing 9,4 juta barel per hari dan 5,2 juta barel per hari.

Seperti yang dilansir Antara, Kamis (25/8/2022), persediaan minyak mentah komersial AS, tidak termasuk dalam Cadangan Minyak Strategis (SPR), merosot 3,3 juta barel dari minggu sebelumnya menjadi 421,7 juta barel. Sekitar 6,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.

Total persediaan bensin motor hampir tidak berubah dari minggu sebelumnya, sekitar 7,0 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini. Persediaan bensin jadi meningkat, tetapi persediaan komponen campuran menurun pada minggu lalu.

Persediaan bahan bakar distilasi turun 0,7 juta barel pada pekan lalu, sekitar 24 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk tahun ini.

Persediaan propana/propilena hampir tidak berubah dari minggu sebelumnya, sekitar 11 persen di bawah rata-rata lima tahun untuk 2022.

Total persediaan minyak bumi komersial melonjak 1,4 juta barel pekan lalu. Total produk yang dipasok selama periode empat minggu terakhir rata-rata 20,0 juta barel per hari, turun 4,7 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Selama empat minggu terakhir, produk bensin motor yang dipasok rata-rata 8,9 juta barel per hari, merosot 7,0 persen dari periode yang sama pada tahun lalu.

Sebagai informasi, produk bahan bakar sulingan yang dipasok rata-rata mencapai 3,9 juta barel per hari selama empat minggu terakhir, turun 2,3 persen dari periode yang sama tahun lalu. Sementara produk bahan bakar jet yang dipasok naik 7,3 persen dibandingkan dengan periode empat minggu yang sama tahun lalu. (ant/des/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Kamis, 2 Mei 2024
26o
Kurs